Sudutkota.id – Walikota Malang Wahyu Hidayat dan Wakilnya Ali Muthohirin bersama jajaran mulai mengadakan Safari Ramadhan, di Kantor Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang di Jalan KH Hasyim Ashari No 21 Kauman, Kecamatan Klojen, Senin (3/3/2025), malam.
Agenda Safari Ramadan kali ini dimulai dengan Sholat Tarawih bersama Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang, jajaran kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkot Malang, jajaran pengurus NU Kota Malang, tokoh ulama, serta jamaah yang hadir.
Pada kesempatan ini, wali kota atas nama Pemerintah Kota Malang memberikan bantuan dana dan paket sembako kepada PCNU Kota Malang. Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung berbagai program dan kegiatan keagamaan PCNU di Kota Malang.
Dalam sambutannya, Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan rasa syukurnya dapat berkumpul bersama dalam suasana Ramadhan yang damai.
“Safari Ramadhan ini tidak hanya untuk beribadah bersama, tetapi juga menjadi ajang mendengar langsung aspirasi masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat Kota Malang,” ujarnya.
Masih menurut Wahyu, seiring dengan pergerakan zaman, tak bisa dipungkiri jika tantangan yang dihadapi juga semakin kompleks. Sehingga tuntutan untuk menghadirkan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat juga menjadi pekerjaan rumah buat dia selaku abdi masyarakat.
“Oleh sebab itu, setiap kebijakan dan program pembangunan yang akan kami hadirkan, tentu akan memperhatikan kebutuhan dan aspirasi dari masyarakat,” tandas dia.
Sebagai organisasi keagamaan terbesar, Wahyu berharap, PCNU Kota Malang bisa terus membersamai Pemerintah Kota Malang dalam memotivasi masyarakat untuk senantiasa bahu membahu dalam menyukseskan program pembangunan di daerah.
Dengan langkah upaya yang demikian, pihaknya meyakini akan mampu mewujudkan Kota Malang yang semakin maju, berdaya saing dan penuh inovasi.
“Saya juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada PCNU atas kerja dan kinerjanya mempererat ukhuwah islamiah (persaudaraan dalam Islam) dan juga ukhuah wathaniyah (persaudaraan sesama bangsa tanpa batasan sekat) yang membawa pada kondisi yang kondusif di Kota Malang,” pungkasnya.(AD)
