Sudutkota.id- Pemkot Batu menaruh atensi tersendiri terhadap revitalisasi Jembatan Kali Paron yang diharapkan akan rampung sebelum Hari Raya Idul Fitri 2024.
Kali Paron yang berada di Dusun Beru, Desa Bumiaji kerap meluap ketika musim hujan datang. Luapan bahkan menyebabkan banjir bercampur lumpur yang menggenangi jalan-jalan dan tak jarang sampai masuk ke pemukiman warga.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu, Alfi Nurhidayat menyampaikan jembatan Kali Paron akan segera dibangun setelah melakukan pengadaan dan penyelesaian pengerukan meterial di bagian dasar aliran kali.
Pekerjaan ini juga sebagai bentuk jawaban atas keluhan masyarakat sekitar yang kerap dilanda banjir ketika hujan dengan intensitas tinggi.
“Upaya revitalisasi Kali Paron ini dilakukan dengan sangat hati-hati, mengingat pembuangannya berdekatan dengan pipa air bersih warga,” ungkap Alfi pada awak media Kamis (28/3).
Ia juga berharap, dengan adanya revitalisasi tersebut, nantinya mampu mengurangi risiko terjadinya banjir luapan. Karna pada akhir Januari, pihaknya telah membuat jalan pintas air untuk saluran pembuangan ke aliran Sungai Brantas. Sehingga jalur alternatif yang melintasi ditutup sementara.
Alfi juga menerangkan, jembatan yang akan dibangun berspesifikasi sistem top bottom box culvert dengan panjang 6 meter dan lebar 2 meter.
“Diharapkan dengan sistem top bottom box culvert itu memberikan pengaruh yang signifikan ke saluran air dan yang jelas akan semakin memperlancar aliran air dan menghindari sumbatan,” jelasnya.
Untuk diketahui, revitalisasi dengan pembangunan jembatan Kali Paron didanai dari Anggaran Belanja Tidak Terduga (BTT) sebesar Rp 1,3 miliar.
Untuk jembatannya sendiri Rp. 600 juta dan diupayakan rampung di masa libur lebaran pada April nanti.
“Insyaallah sebelum musim libur lebaran ini sudah tuntas,” pungkas Alfi. (Dn)
