Sudutkota.id – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menegaskan bahwa Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM) harus mengambil peran strategis dalam pembangunan daerah.
Hal itu disampaikan Wahyu saat memberikan sambutan dalam resepsi pelantikan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) BNPM yang digelar di Auditorium Universitas Brawijaya, Kota Malang, Minggu (27/7/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Wahyu menyampaikan apresiasinya terhadap kehadiran dan semangat para pemuda Madura yang tergabung dalam BNPM.
Menurutnya, pemuda Madura memiliki potensi besar yang tidak hanya perlu dikembangkan, tetapi juga diarahkan agar mampu memberi kontribusi langsung terhadap masyarakat dan pembangunan.
“Pemuda Madura harus menjadi mitra strategis pemerintah, bukan hanya dalam semangat dan simbol, tetapi dalam kerja nyata. Baik di bidang sosial, budaya, hingga pembangunan ekonomi,” kata Wahyu dengan tegas.
Ia menilai, organisasi seperti BNPM memiliki posisi strategis sebagai wadah pembinaan dan pemberdayaan pemuda berbasis budaya. Wahyu juga menekankan bahwa kekuatan pemuda terletak pada kemampuannya menjembatani nilai-nilai lokal dengan kebutuhan zaman.
“Kita hidup di era yang bergerak sangat cepat. Tapi kita juga harus ingat, bahwa budaya dan identitas kita jangan sampai tercerabut. Pemuda Madura bisa menjadi contoh: kuat budayanya, tapi juga adaptif terhadap perubahan,” ujarnya.
Wahyu menambahkan bahwa sinergi antara BNPM dan pemerintah daerah bisa diperkuat melalui program-program kolaboratif yang menyentuh langsung masyarakat.
Ia berharap BNPM tidak hanya menjadi organisasi seremonial, tetapi menjadi penggerak gagasan, ruang advokasi, sekaligus pelopor pembangunan berbasis komunitas.
“BNPM jangan hanya jadi simbol. Harus ada program nyata. Pemuda sekarang harus bisa memimpin perubahan, dan saya yakin pemuda Madura mampu berada di garis depan itu,” ungkapnya.
Lebih jauh, Wahyu menyinggung pentingnya membangun komunikasi yang terbuka, menjunjung semangat gotong royong, serta menjaga nilai-nilai persatuan di tengah keberagaman.
“Kita ini hidup dalam satu tanah air. Perbedaan adalah kekuatan. Dan pemuda punya peran penting dalam menjaga semangat persatuan itu,” tambahnya.
Wali Kota Wahyu juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Malang siap membuka ruang kerja sama dengan organisasi pemuda seperti BNPM, khususnya dalam pemberdayaan generasi muda dan pelestarian budaya Nusantara.(mit)
