Sudutkota.id – Upaya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman tak bisa hanya mengandalkan aparat. Dibutuhkan kerja sama menyeluruh dari seluruh elemen masyarakat.
Acara yang berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.45 WIB ini juga menjadi wadah menyerap aspirasi warga. Beberapa Ketua RT menyampaikan langsung keluhan dan harapan mereka, mulai dari penataan wilayah, penguatan peran Linmas, hingga optimalisasi koordinasi dengan aparat kewilayahan.
Hal inilah yang ditekankan oleh Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, dalam kegiatan bertajuk Peningkatan Ketentraman, Ketertiban Umum Serta Pembangunan di Wilayah Kecamatan Sukun, Sabtu (12/7/2025), bertempat di Aula Kantor Kecamatan Sukun.
Acara ini diikuti lebih dari 200 peserta, terdiri dari Ketua RT, Satlinmas, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta perwakilan warga dari 11 kelurahan di Kecamatan Sukun.
Dalam sambutannya, Wahyu menegaskan pentingnya dialog terbuka dan sinergitas konkret antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat sipil.
“Bukan hanya kegiatan formal, kita butuh yang informal juga. Dialog seperti ini penting untuk menyamakan persepsi. Kalau kita semua bersatu, situasi jadi kondusif, warga nyaman, dan pembangunan bisa kita garap maksimal,” ujar Wahyu.
Menurutnya, keamanan lingkungan adalah pondasi dasar pembangunan sosial dan ekonomi. Tanpa kenyamanan dan keterlibatan warga, pembangunan tidak akan menyentuh akar permasalahan yang sebenarnya.
Wali Kota Wahyu menutup forum dengan komitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, memperkuat sinergi TNI-Polri, pemerintah, dan warga. Ia menyebut bahwa ketertiban bukan sekadar slogan, tapi hasil kerja kolektif dan kesadaran bersama.
Dalam forum tersebut, hadir pula Camat Sukun Dr. Dian Kuntari, S.STP, M.Si, yang memaparkan langkah-langkah konkret dari kecamatan dalam membangun keamanan berbasis partisipasi warga.
“Kami dorong pengawasan lingkungan dilakukan secara gotong royong. Yang kedua, kami berikan pelatihan agar masyarakat punya keterampilan menjaga lingkungannya sendiri. Ini soal rasa memiliki, soal tanggung jawab sosial yang harus ditumbuhkan dari RT hingga tingkat kota,” jelas Dian.
Dian juga menekankan bahwa keamanan bukan hanya soal patroli, tapi juga bagaimana membangun kesadaran warga agar peduli terhadap kondisi sekitarnya. “Kalau lingkungan aman, bukan hanya warga yang senang, tapi investasi juga lebih nyaman masuk,” tambahnya.(mit)
