Sudutkota.id – Seorang anak perempuan berusia belasan tahun ditemukan warga dalam kondisi linglung di sebuah warung yang berada di pinggir Jalan Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di media sosial setelah akun Facebook Afri Sca (Bidil), yang juga pemilik warung, mengunggah kronologinya pada Kamis (15/5/2025).
Menurut Afri, anak tersebut sudah berada di warungnya sejak pukul 08.00 WIB. Penampilannya yang bingung dan tak merespon membuat warga curiga. Ia bahkan tidak mau diajak berbicara, menolak saat diberi uang, dan tidak bisa menyampaikan identitasnya secara jelas.
“Awalnya saya kira cuma istirahat, tapi sampai siang dan sore tetap diam saja, linglung. Seperti habis dicekoki obat atau zat tertentu. Saya mandikan, kasih makan. Akhirnya saya dan suami memutuskan membawa dia ke balai desa lalu diteruskan ke Polsek Dampit,” ujar Afri kepada sudutkota.id.
Dalam unggahan Afri, disebutkan juga bahwa anak tersebut sempat mengaku ditinggal oleh temannya di terminal bus. Dan hanya membawa uang Rp25.000.
Ia sempat menyebut berasal dari Sidoarjo dan sempat tinggal di Pakisaji bersama temannya yang bernama Fitri. Namun keterangan tersebut masih simpang siur.
Kapolsek Dampit, Iptu Achmad Taufik, mengonfirmasi peristiwa ini dan memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah tanggap.
“Anak tersebut, yang kemudian diketahui bernama Nabila Oktaviani, awalnya sangat tertutup dan tidak membawa identitas sama sekali. Awalnya kami juga kesulitan karena keterangannya tidak konsisten. Namun berkat kerja cepat Bhabinkamtibmas Desa Majang Tengah, Bripka Didin Yogi, bersama perangkat desa, kami berhasil melacak identitas dan keluarganya,” ungkap Iptu Taufik.
Diketahui, Nabila merupakan warga Desa Janti, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo. Saat ini ia dalam keadaan sehat dan masih berada di Mapolsek Dampit sambil menunggu dijemput oleh keluarganya.
Peristiwa ini menuai beragam komentar dari netizen yang prihatin namun juga memberikan pujian terhadap kepedulian warga.
“Alhamdulillah ketemu keluarganya. Terima kasih untuk warga yang sudah peduli, apalagi ibu warung itu. Semoga dibalas kebaikannya,” tulis akun @lintangayu_91.
“Untung aja ketemu orang baik. Kalau sampai jatuh ke tangan yang salah bisa berbahaya. Orang tua zaman sekarang harus lebih aware sama anak-anaknya,” komentar @rivan_hanafi.
Sementara itu, akun lain menyoroti pentingnya identitas diri.
“Anak remaja sekarang banyak yang enggak bawa KTP atau kartu pelajar, padahal penting banget. Kalau begini kan repot,” kata akun @nisanovita.
Pihak kepolisian mengimbau kepada seluruh warga, terutama di wilayah Malang Raya, untuk tetap waspada terhadap kondisi sosial di sekitarnya dan segera melapor ke aparat jika menemukan orang dalam keadaan mencurigakan atau butuh pertolongan.(mit)
