Sudutkota.id – Kecelakaan maut terjadi di jalur wisata Cangar–Pacet, Kabupaten Mojokerto, Minggu (5/10/2025) sore. Mobil Toyota Innova, L 1920 FB yang membawa tujuh penumpang diduga mengalami rem blong dan terjun ke jurang di kawasan Rest Area Sendi 1, Dusun Pacet Selatan.
Mobil berwarna abu-abu itu awalnya melaju dari arah Cangar (Kota Batu) menuju Pacet (Kabupaten Mojokerto). Saat melewati turunan curam, mobil tiba-tiba oleng dan menabrak tebing di sisi kiri jalan.
Benturan keras membuat kendaraan terbalik, menghantam pembatas jalan, lalu terjun ke jurang sisi kanan. “Mobil Innova rem blong, penumpangnya sekitar tujuh orang,” ujar Heri (35), warga setempat, kepada wartawan.
Dia mengaku kejadiannya cepat sekali. “Mobil sempat menabrak tebing lalu terguling masuk jurang,” imbuhnya. Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Muhammad Yogie Pratama, membenarkan adanya kecelakaan tersebut.
Ia menyebut telah menindaklanjuti laporan dan menerjunkan tim ke lokasi untuk melakukan evakuasi serta olah tempat kejadian perkara (TKP). Bahkan evakuasi dilakukan secara gabungan oleh personel Polisi, TNI, Tagana, dan relawan.
Proses berlangsung dramatis karena posisi kendaraan berada di lereng terjal. Salah satu korban tewas ditemukan terlempar keluar dari mobil, sementara satu lainnya terjepit di bawah bodi kendaraan.
Seluruh korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 17.00 WIB dan dibawa ke RS Sumberglagah, Pacet. Kepala Seksi Pelayanan Medis RS Sumberglagah, dr Praviko Rahmadho, membenarkan bahwa terdapat tujuh korban dalam insiden tersebut.
Dua di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Korban diketahui merupakan wisatawan asal Kelurahan Kebraon, Karangpilang, Surabaya. Korban yang selamat yaitu Eko Mardi Astuti (46), Sudibyo (46), Winarti (51), Endah (41), dan Gusti Wiji Rahayu (56).
Sedangkan korban tewas, Erawati dan Hesti Rahayu. Keduanya diketahui duduk di bangku tengah. Kendaraan mengalami kerusakan parah di hampir seluruh bodi akibat benturan dan terguling ke jurang.
Polisi masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kecelakaan, namun dugaan sementara rem blong menjadi faktor utama.
