Sudutkota.id- Seorang lansia tewas seketika setelah tertabrak Kereta Api Penataran 431 jurusan Malang-Blitar di perlintasan kereta api tanpa palang pintu yang berada di Jalan Sidodadi, Kecamatan Pakisaji Malang pada Senin (10/6) sekitar pukul 10.00 WIB.
Indentitas korban diketahui bernama Ali Mas’ud (61) warga Dusun Sememek, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang.
“Korban mengalami luka berat dan patah tulang pada punggung sisi kanan, luka sobek dan patah tulang di kaki kanan serta luka sobek pada kepala sisi belakang, sehingga korban meninggal dunia di lokasi,” terang Kapolsek Pakisaji, AKP Teguh Imam saat dikonfirmasi awak media.
Menurut Imam, saat itu korban mengendarai motor Honda Impressa N 6717 BM yang melaju dari arah barat ke timur. Sesampainya di perlintasan kereta api tanpa palang pintu yang tidak ada penjaganya. Di saat bersamaan melaju KA Penataran yang melaju dari arah Malang ke Blitar .
“Diduga Korban kurang konsentrasi dan tidak melihat bahwa kereta api yang melintas jaraknya sudah dekat,” sambungnya.
Akibat kecelakaan itu, sepeda motor milik korban terpental sejauh kurang lebih sepuluh meter ke arah selatan dan mengalami kerusakan yang cukup parah.
Selanjutnya, korban dievakuasi tim medis PMI Kabupaten Malang ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kepanjen untuk di visum.
“Polisi sudah melakukan olah TKP dan mengamankan sejumlah barang bukti dan melakukan pemeriksaan saksi,” pungkasnya. (Mt)
