Sudutkota.id– Keperluan Logistik Pemilu 2024 sebanyak 12 truk di Kota Batu telah didistribusikan pada Selasa (13/2).
Pendistribusian itu dilakukan langsung kepada Panitia Pemungutan suara (PPS) tanpa melalui Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Hal itu dilakukan karena Tempat Pemungutan Suara (TPS) sudah siap dengan prosentase 95 persen. Seperti yang dikatakan oleh Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto.
“Sebanyak 12 truk dan 60 pickup telah mendistribusikan logistik di empat dapil Kota Batu. Truk-truk tersebut akan berpencar menuju Dapil (Daerah Pemilihan) masing-masing yang ada di tiga kecamatan Kota Batu. Semuanya sudah siap 95 persen. Jadi, sisanya hanya menyiapkan kelengkapan papan, meja, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Heru juga menerangkan, logistik pemungutan suara harus tiba H-1 di TPS. Yang mana sesuai dengan amanat dalam UU Nomor 7 tahun 2017.
“Kalau detailnya, pada Pemilu tahun 2024 ini, KPU Kota Batu mendistribusikan sebanyak 3.055 kotak suara, 840.285 surat suara dan 22.607 tanda pengenal KPPS. Selain itu juga akan didistribusikan sebanyak 2.444 alat coblos berupa paku bantalan alat coblos dan bilik suara. Kemudian 1.222 botol tinta, 383.700 karet gelang, 4.532 bolpoin, 7383 spidol hitam, 611 kantong plastik ukuran sedang serta 1.290 kantong plastik ukuran kecil,” jelasnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Jatim, Rochani menambahkan, pendistribusian logistik Pemilu di Kota Batu tak memerlukan waktu yang lama, bisa selesai dalam waktu satu hari. Mengingat Kota Batu tidak sebegitu luas.
“Jadi, secara prosedur tetap sama. Setelah bergeser dari KPU, maka tanggung jawab logistik menjadi tanggung jawab PPK. Berikutnya, ketika bergeser ke PPS, maka logistik jadi tanggung PPS. Dalam hal ini PPS punya kewajiban untuk mendistribusikan logistik ke TPS,” tandasnya.
Masih kata Rochani, pendistribusian logistik ini bisa terlaksana dengan baik, berkat kerja keras tim KPU.
“Dimana mereka sebelumnya telah menyortir dan menyusun berbagai logistik tersebut dengan baik. Hingga akhirnya bisa didistribusikan tepat waktu. Jika ada kekurangan logistik besok pagi. Kami harap petugas tetap tenang. Koordinasikan secara berjenjang. Tapi kami yakin, dengan ketelitian dan kejelian, logistik sudah terpenuhi. Tepat jumlah dan tepat jenisnya. Sehingga proses pemungutan suara bisa berjalan baik dan lancar,” pungkasnya. (Dn)