Olahraga

Porprov IX Jatim 2025: Kota Malang Siap Jadi Tuan Rumah, Kadisporapar Ungkap Detail Persiapan

108
×

Porprov IX Jatim 2025: Kota Malang Siap Jadi Tuan Rumah, Kadisporapar Ungkap Detail Persiapan

Share this article
Kota Malang bersiap menjadi pusat perhatian Jawa Timur. Untuk pertama kalinya, kota pendidikan ini didapuk menjadi tuan rumah utama gelaran porprov.
Wali Kota Malang, Wakil Wali Kota Malang, Sekretaris Daerah Kota Malang dan Kepala Disporapar saat meninjau venue Porprov IX Jatim 2025. (Foto:mit/sudutkota.id)

Sudutkota.id – Kota Malang bersiap menjadi pusat perhatian Jawa Timur. Untuk pertama kalinya, kota pendidikan ini didapuk menjadi tuan rumah utama gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur ke-9 tahun 2025. Momen ini bukan hanya perhelatan olahraga, melainkan juga panggung unjuk kesiapan, kebersamaan, dan kebanggaan kota.

Persiapan demi persiapan terus dikebut. Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Baihaqi, menyampaikan bahwa hingga pertengahan Mei, Kota Malang telah menuntaskan lebih dari 90% kesiapan teknis, logistik, dan pengelolaan atlet. Dalam pemaparannya di hadapan Wali Kota, Wakil Wali Kota, serta jajaran Forkopimda pada Kamis (15/5), Baihaqi menyampaikan bahwa semua venue pertandingan kini dalam kondisi siap digunakan.

“Kami sudah buatkan grafik lengkap jadwal pertandingan dan lokasi venue. Grafik ini akan kami sebar ke seluruh kelurahan, kecamatan, dan titik-titik strategis agar bisa diakses oleh seluruh atlet dan ofisial,” ujar Baihaqi.

Menurutnya, 15 titik venue tersebar di seluruh penjuru Kota Malang, termasuk aset milik Pemkot, perguruan tinggi, dan swasta. Ia menegaskan bahwa pengecekan dan koordinasi di semua venue telah dilakukan secara menyeluruh. Bahkan, beberapa cabang olahraga akan mulai bertanding lebih awal. Basket, misalnya, dijadwalkan mulai 14 Juni 2025 dan akan digelar di GOR Wimasakti.

Baca Juga :  Mahasiswa UB Asal Bekasi Ditemukan Terkapar di Bawah Jembatan Suhat, Polisi Selidiki Penyebabnya

Tuan Rumah dengan Semangat Melonjak

Hal menarik lainnya adalah meningkatnya jumlah kontingen dari Kota Malang. Awalnya, Pemkot hanya menargetkan mengirimkan 900 peserta, terdiri dari 750 atlet dan 150 pelatih. Namun, antusiasme luar biasa dari atlet dan pengurus cabang olahraga membuat angka itu melonjak drastis menjadi 1.383 orang, dengan 1.142 atlet dan 241 pelatih serta ofisial.

“Ini bukan hanya angka, ini adalah semangat. Semangat dari atlet-atlet Kota Malang untuk tampil di rumah sendiri dan memberikan yang terbaik. Kami sangat mengapresiasi semangat ini,” tutur Baihaqi.

Sebagai bentuk dukungan, seluruh kontingen telah dijamin melalui BPJS Ketenagakerjaan. Uang saku juga telah disiapkan, dengan sistem pencairan langsung ke rekening masing-masing melalui Bank Jatim. “Rp30 ribu per hari untuk atlet dan Rp60 ribu untuk pelatih. Semua transparan, tidak ada pemotongan, langsung dari kas daerah ke rekening penerima,” tambahnya.

Fasilitas Akomodasi Berstandar, Menuju Porprov yang Berkelas

Tak hanya fasilitas tanding, Pemkot Malang juga serius menyiapkan akomodasi kontingen. Hotel berbintang tiga telah disiapkan sebagai tempat tinggal atlet dan pelatih, lengkap dengan layanan makan pagi dan malam, serta uang makan siang. “Biaya per orang per hari sebesar Rp600 ribu, dan itu sudah kami cover. Kami ingin mereka nyaman, fokus, dan tampil maksimal,” kata Baihaqi.

Baca Juga :  Wujudkan Dasa Bhakti, Wali Kota Kenalkan Mbois Vaganza

Porprov IX Jatim 2025 rencananya akan dibuka secara resmi pada 28 Juni di Stadion Gajayana dan akan berlangsung hingga 5 Juli. Namun, beberapa cabor seperti basket dan futsal akan mulai lebih awal pada pertengahan Juni.

Lebih dari sekadar pertandingan, Porprov kali ini menjadi ajang kolaborasi lintas sektor. Pemerintah daerah menggandeng perguruan tinggi, dunia usaha, dan masyarakat sipil untuk memastikan gelaran ini berjalan sukses.

Dampak Ekonomi dan Sosial Jadi Perhatian

Tak dapat dipungkiri, Porprov membawa potensi besar dalam menggerakkan ekonomi lokal. Ribuan tamu dari luar daerah akan datang dan menginap di Kota Malang. Baihaqi mengajak seluruh warga untuk menyambut mereka dengan ramah dan mendukung penuh atmosfer sportivitas yang positif.

“Porprov bukan hanya milik panitia. Ini milik seluruh warga Kota Malang. Mari kita tunjukkan bahwa kota ini bukan hanya indah, tetapi juga siap dan bersahabat,” serunya.

Sebagai penutup, Baihaqi menyampaikan harapannya agar Porprov kali ini tidak hanya sukses dalam penyelenggaraan, tetapi juga menciptakan warisan semangat olahraga bagi generasi muda Kota Malang.

“Kita sedang menulis sejarah baru. Semoga Porprov IX Jatim 2025 menjadi langkah awal menuju kejayaan olahraga Kota Malang yang berkelanjutan.”tutupnya. (mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *