DaerahEkonomi Bisnis

Wali Kota Malang Melaunching Festival Jajanan Pasar

103
×

Wali Kota Malang Melaunching Festival Jajanan Pasar

Share this article
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat melaunching Festival Jajanan Pasar dan mengajak masyarakat untuk menerapkan transaksi menggunakan QRIS.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat usai melaunching Festival Jajanan Pasar yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia di Pasar Klojen.(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.id – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat melaunching Festival Jajanan Pasar dan mengajak masyarakat untuk menerapkan transaksi menggunakan QRIS.

Event Festival Jajanan Pasar diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) ini serentak digelar di empat pasar di Kota Malang. Yakni Pasar Klojen, Sawojajar, Tawangmangu dan Oro-Oro Dowo.

Festival Jajanan Pasar ini dilaunching hari ini, di Pasar Klojen oleh Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, Rabu (23/4/2026). Dan akan berlangsung hingga 30 April 2025 mendatang.

Wali Kota Wahyu pun memberikan apresiasinya atas gelaran acara tersebut. Ia lantas membidik anak muda untuk turut datang ke pasar membeli jajanan tradisional.

Wahyu menjelaskan, saat ini anak muda belum terlalu intens dengan kuliner tradisional. Untuk itu kegiatan serupa harus terus diperkuat.

“Kita ingin mengenalkan terutama ke anak muda. Selama ini kan anak muda masih belum terlalu ‘care’ dengan jajanan pasar, padahal punya cerita tersendiri, tidak ada pengawet buatan, banyak gizinya, dan tentunya merupakan kearifan lokal Kota Malang,” ujar Wahyu, Rabu (23/4/2025).

Menurutnya mengenalkan jajanan pasar kepada anak muda juga mendukung pemberdayaan UMKM. Upaya tersebut sesuai dengan Dasa Bakti kepemimpinannya bersama Ali Muthohirin, yakni Ngalam Asyik dan Ngalam Laris.

Baca Juga :  Kapolres Batu Intruksikan Anggotanya Patroli Tarawih di Masjid dan Mushola Setiap Malam

“Ini bagaimana kita bisa memberdayakan UMKM. Kemudian juga event ini bisa mendatangkan masyarakat terlebih anak muda untuk datang ke pasar,” sebutnya.

Saat ini Pemkot Malang berusaha mengubah stigma masyarakat terhadap pasar tradisional. Beberapa pasar seperti Pasar Klojen telah diubah dan lebih diminati kalangan muda berkat beragam kuliner yang ditawarkan.

“Dulu, orang-orang kan enggan ke pasar. Karena merasa pasar itu bau, ramainya gak tertata, dan lain-lain. Tetapi sekarang pasar ini harapannya bisa menjadi destinasi menarik masyarakat untuk datang,” lanjutnya.

Wahyu menambahkan, ia mendorong masyarakat untuk bertransaksi dengan QRIS. Hal ini agar mendapatkan benefit/keuntungan. Yakni diskon hingga 10 persen selama 1 minggu.

“Ini salah satu upaya untuk menarik agar masyarakat datang ke pasar. Pembayarannya disupport oleh perbankan dengan QRIS sehingga kita bisa menggunakan non tunai,” tutur Wahyu

Sementara, Ketua DPRD Kota Malang Amithya Ratnanggani Sirraduhita mengungkapkan, dirinya meyakini, bahwa event seperti ini akan membuat daya tarik Kota Malang sebagai daerah wisata akan semakin kuat.

“Yang jelas kami apresiasi, karena memang ada beberapa stakeholder yang datang ke DPRD mengadu perekonomian melemah khusus beberapa segmen. Tetapi dengan begini kami yakin Kota Malang punya daya tarik,” jelas Mia.

Baca Juga :  Demi Optimalkan PAD, DPRD Kota Malang Usulkan Pihak Ketiga untuk Pengelolaan Lapangan Olahraga

Di bagian lain, Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Malang, Febrina mengatakan, event tersebut merupakan tindak lanjut BI untuk terus memberdayakan UMKM. Selain itu juga bagian dari upaya mendukung program 1.000 event Kota Malang.

“Event ini juga menjadi bagian 1.000 eventnya Pemkot Malang. Maka kami dari BI dan perbankan ingin bersama-sama menarik pengunjung datang ke Kota Malang,” ujar Febrina.

Melalui event tersebut, pihaknya juga berupaya mendorong penggunaan QRIS dalam setiap transaksi. Bahkan ada diskon sebesar 10 persen untuk transaksi menggunakan QRIS selama event berlangsung hingga sepekan kedepan.

Apalagi, saat ini juga telah ada inovasi QRIS Cross Border. Dimana inovasi ini diperuntukkan bagi WNA yang akan melakukan transaksi di Indonesia secara cashless. Sehingga tidak perlu lagi harus datang ke money changer.

“Sekarang ini inovasinya juga ada QRIS Cross Border, jadi gak cuman orang domestik dari Indonesia saja yang bisa menggunakan. Tetapi WNA juga bisa menggunakan QRIS tanpa harus ke money changer. Jadi QRIS bisa digunakan oleh wisman,” pungkasnya.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *