Sudutkota.id – Kecelakaan maut truk terjang motor di sisi utara Jembatan Menjing atau tepatnya di Jalan MT Hariyono depan KZ Laundry Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, Jumat (25/4/2025) siang tadi.
Kecelakaan terjadi berawal dari sebuah truk yang berjalan mundur akibat tak kuat menanjak di jembatan tersebut. Akibatnya, truk menerjang sebuah motor Honda Beat berboncengan 4 orang, yang ada di belakangnya.
Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11.00 WIB ini, satu orang dinyatakan meninggal dan tiga lainnya mengalami luka-luka.
Kanit Penegak Hukum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Moch Isrofi mengatakan, untuk identitas pengendara motor Honda Beat nopol N 6044 EDB diketahui bernama R Yustini (40) dan AIM anaknya, warga Kelurahan Polowijen, Kecamatan Blimbing, Kota Malang,
Sementara dua korban lagi, yakni JR Safira (26) dan anak perempuannya ARH (7), warga Dusun Kembang, Desa Purwoasri, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
“Korban atas nama R Yustini, mengalami luka gores pada bagian kaki dan tangan. Sementara anak perempuannya mengalami luka parah di bagian kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian”.
“Sementara, korban atas nama Safira mengalami luka gores pada bagian kaki kanan, kiri dan tangan. Sementara ARH anaknya, mengalami luka gores bagian bahu kanan, wajah dan kakinya,” terang Isrofi, Jumat (25/4/2025).
Terkait kronologi kecelakaan, Isrofi menjelaskan, peristiwa berawal saat kendaraan truk Hino dengan nopol L 8297 AH berpenumpang dua orang, yang dikemudikan S Wanto (51), warga Desa Gampingan, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik yang berjalan melintasi jembatan dari Utara ke Selatan.
Pada saat melewati jalan tanjakan di TKP, truk tidak kuat melaju. Hal ini diduga kuat, karena truk kelebihan muatan. Sehingga pengemudi kehilangan kendali, hingga truk meluncur mundur.
Bersamaan itu, di belakang truk melaju motor Honda Beat yang dikendarai korban yang membonceng tiga orang.
“Saat kendaraan truk berjalan mundur dan jarak sudah dekat, sehingga pengendara motor Honda Beat tidak bisa menghindari hingga tertabrak bagian belakang truk cukup keras,” imbuhnya.
Petugas piket unit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota yang datang ke lokasi langsung mengelar olah TKP dan mengamankan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan.
“Untuk korban meninggal dunia dievakuasi ke kamar jenazah dan tiga yang mengalami luka dibawa ke UGD RSSA Kota Malang untuk menjalani perawatan dan juga dimintakan visum oleh petugas,” pungkasnya.(mit)
