Daerah

Sambut HUT ke-80 RI, PLN Resmikan Penyalaan LUTD di Kota Malang

58
×

Sambut HUT ke-80 RI, PLN Resmikan Penyalaan LUTD di Kota Malang

Share this article
Sambut HUT ke-80 RI, PLN Resmikan Penyalaan LUTD di Kota Malang
Wali Kota Malang, bersama jajaran pimpinan PLN UP3 Malang, saat menggelar kegiatan Penyalaan LUTD, di rumah salah satu warga di Kota Malang.(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.id – Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Perusahaan Listrik Negara (PLN) bersama Pemerintah Kota Malang menggelar kegiatan Penyalaan Listrik Untuk Desa (LUTD).

Acara tersebut dilaksanakan di kediaman Ibu Wagini, warga Jalan Bogor Terusan Nomor 33 RT 01 RW 08, Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Rabu (20/8/2025).

Hadir langsung dalam kesempatan itu Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, jajaran manajemen PLN, serta perwakilan masyarakat sekitar.

Program LUTD ini menjadi salah satu rangkaian nasional yang dilakukan PLN secara serentak di berbagai daerah, sebagai simbol komitmen untuk memberikan akses listrik yang merata bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam sambutannya, Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat memberikan apresiasi tinggi atas perhatian PLN terhadap masyarakat, khususnya warga yang selama ini belum mendapatkan akses listrik mandiri.

“Walaupun kita tinggal di kota, ternyata masih ada warga yang belum memiliki sambungan listrik langsung. Seperti Ibu Wagini ini, sebelumnya beliau harus menumpang aliran listrik dari tetangga maupun keluarganya. Alhamdulillah, pada momentum HUT RI ini rumah beliau akhirnya bisa terang dengan sambungan listrik resmi dari PLN,” ujar Wahyu, Rabu (20/8/2025).

Wahyu menambahkan bahwa keberadaan listrik bukan sekadar soal penerangan, tetapi juga menyangkut aspek kenyamanan, keamanan, dan kualitas hidup warga.

“Apalagi dengan usia Ibu Wagini yang sudah lanjut, tentu sambungan listrik ini sangat membantu dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Beliau kini merasa lebih aman, tenang, dan bisa memanfaatkan listrik untuk kebutuhan rumah tangga,” lanjutnya.

Tak lupa, Wali Kota juga menyampaikan terima kasih kepada PLN atas sinergi yang terus terjalin bersama Pemerintah Kota Malang.

“PLN selalu menjadi mitra penting Pemkot Malang. Tidak hanya dalam program terangi negeri, tetapi juga berbagai kolaborasi lain yang mendukung pelayanan publik. Kami berharap kerja sama ini bisa terus diperkuat demi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, Manajer UP3 Malang, Albert Safaria menegaskan bahwa kegiatan LUTD merupakan bentuk nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat kurang mampu.

“Program ini diharapkan dapat membantu warga yang selama ini belum memiliki aliran listrik sendiri. Tujuannya agar mereka bisa mendapatkan akses listrik sesuai kebutuhan, sehingga aktivitas sehari-hari lebih mudah dan aman,” jelas Albert.

Pihak PLN sendiri menyatakan bahwa kegiatan LUTD menjadi bagian dari gerakan nasional untuk memastikan seluruh lapisan masyarakat, baik di desa maupun kota, bisa menikmati manfaat energi listrik.

“Kami ingin memastikan tidak ada lagi warga yang hidup tanpa listrik. Program ini adalah komitmen PLN untuk Indonesia yang lebih maju dan berkeadilan,” tambah perwakilan PLN.

Sementara itu, Ibu Wagini yang rumahnya resmi mendapatkan sambungan listrik PLN, tampak haru dan berulang kali menyampaikan rasa syukurnya.

“Saya sangat berterima kasih kepada PLN dan juga Pak Wali Kota. Sekarang rumah saya sudah terang, saya merasa lebih nyaman, lebih aman, dan tidak perlu lagi merepotkan tetangga,” ungkapnya.

Kegiatan LUTD di Kota Malang ini sekaligus menjadi pengingat bahwa meskipun tinggal di kawasan perkotaan, masih ada warga yang belum mendapatkan akses listrik secara penuh.

Dengan adanya program PLN ini, diharapkan semakin banyak warga yang dapat merasakan manfaat penerangan listrik, sehingga mendukung kehidupan yang lebih layak dan produktif.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *