Sudutkota.id – Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang meminta maaf kepada pelanggan atas gangguan aliran air yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Gangguan ini dipicu oleh aktivitas proyek pembangunan drainase di sejumlah titik di Kota Malang, termasuk proyek besar milik Bina Marga Provinsi Jawa Timur di ruas Jalan Soekarno-Hatta.
Selain proyek provinsi, pengerjaan drainase juga dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang di berbagai lokasi seperti Jalan Cengger Ayam Dalam, IR Rais, Cucak Rowo, Kolonel Sugiono, Kalpataru, Garbis, Janti Barat, Mawar, Bungur, Renang, Satsui Tubun, LA Sucipto, Sumpil Gang 3, KH Rowi, Ksatria Barat, Ali Nasrudin, Akordion, Kemantren Gang 1, Pisang Agung, Gadang Gang 19, Jembatan Mayjend Sungkono hingga Ki Ageng Gribig.
Akibat padatnya pekerjaan alat berat di lapangan, jaringan pipa distribusi milik Tugu Tirta kerap terdampak. Hampir setiap hari ditemukan pipa aktif yang tersenggol alat berat hingga menyebabkan kebocoran, membuat aliran air ke pelanggan terganggu antara satu hingga dua hari.
“Setiap malam kami turunkan petugas untuk mengawal jalannya pekerjaan proyek, supaya tidak kembali terjadi kontak alat berat dengan jaringan pipa. Kami juga menyiagakan tim teknis 24 jam agar proses normalisasi aliran air bisa cepat dilakukan,” ujar Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, Priyo Sudibyo, SE, S.Sos, MM, Selasa (21/10/2025).
Menurut Priyo, kerusakan jaringan sepenuhnya disebabkan oleh aktivitas proyek drainase. Karena itu, pihaknya telah meminta pelaksana proyek agar lebih berhati-hati dan bertanggung jawab penuh atas dampak yang timbul.
“Kami memahami ketidaknyamanan yang dirasakan pelanggan. Kami mohon maaf sebesar-besarnya dan berkomitmen mempercepat pemulihan agar layanan kembali normal,” tegasnya.
Sebagai langkah antisipasi, Tugu Tirta juga mengimbau masyarakat ikut mengawasi proyek drainase di sekitar tempat tinggal. Bila menemukan indikasi kebocoran atau gangguan aliran air, pelanggan dapat melapor melalui Hotline 0341-715103, WhatsApp 081130763119, atau situs resmi www.perumdatugutirta.co.id.
Informasi seputar perkembangan perbaikan juga terus diperbarui melalui kanal media sosial resmi, radio, serta jaringan perwakilan pelanggan di wilayah terdampak.
Pelanggan yang terdampak gangguan bisa memanfaatkan layanan air tangki gratis dengan menghubungi 08113550800. Setiap laporan yang masuk akan diprioritaskan untuk segera ditangani oleh tim lapangan.
“Tugu Tirta akan terus bergerak cepat, memperkuat koordinasi, dan memastikan suplai air segera pulih seperti semula. Terima kasih atas kesabaran dan pengertian pelanggan,” pungkas Priyo.