Peristiwa

Misteri Api di Proyek SMP An Nur 3, Polisi Fokus Ungkap Penyebab Kebakaran

107
×

Misteri Api di Proyek SMP An Nur 3, Polisi Fokus Ungkap Penyebab Kebakaran

Share this article
Misteri Api di Proyek SMP An Nur 3, Polisi Fokus Ungkap Penyebab Kebakaran
Kondisi bangunan di Ponpes An Nur 3 yang mengalami kebakaran.(foto:dok.Humas Polres Malang)

Sudutkota.id – Suasana petang di kawasan pembangunan SMP Pondok Pesantren (Ponpes) An Nur 3 Bululawang mendadak mencekam, Jumat (11/7/2025), ketika kobaran api melahap material bangunan.

Warga sekitar dan santri berhamburan membantu memadamkan api sebelum bantuan datang. “Kami panik, api cepat membesar membakar begesting yang ada,” ujar salah satu santri yang turut membantu pemadaman.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 18.10 WIB dan membuat geger masyarakat setempat. Api menghanguskan sebagian material bangunan berupa kayu penyangga pengecoran.

“Kebakaran cukup besar, tapi beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” jelas AKP Bambang Subinajar, Kasi Humas Polres Malang, Sabtu (12/7/2025).

Begitu menerima laporan, petugas Polsek Bululawang langsung menuju lokasi untuk mengamankan area dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami segera lakukan pengamanan dan koordinasi dengan pemadam kebakaran agar api tidak menjalar lebih luas,” tegas AKP Bambang.

Upaya pemadaman dilakukan dengan cepat. Tiga unit mobil damkar dari Kabupaten Malang dan PG Krebet Baru diterjunkan ke lokasi.

“Api berhasil kami padamkan sekitar pukul 18.45 WIB setelah berjibaku hampir 30 menit,” ungkap salah satu petugas damkar di lokasi kejadian.

Kini, penyebab kebakaran masih menjadi tanda tanya. Kepolisian tengah menyelidiki dengan cermat dan mendalam.

“Kami sudah lakukan olah TKP dan meminta keterangan beberapa saksi di lokasi,” terang AKP Bambang Subinajar.

Kepolisian memastikan proses penyelidikan dilakukan dengan profesional, tanpa spekulasi dini. “Kami tidak ingin ada asumsi liar sebelum penyelidikan tuntas. Semua unsur kami telusuri secara objektif,” kata AKP Bambang dengan serius.

Meski belum ada indikasi sabotase, polisi tidak ingin gegabah menyimpulkan. Penyelidikan masih menunggu hasil tim Inafis Satreskrim Polres Malang.

“Yang pasti, semua kemungkinan kami buka, baik kelalaian maupun faktor lain,” tutup AKP Bambang Subinajar.(ris)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *