Daerah

Jembatan Sementara Pandanwangi Diganti Bailey, Pemkot Malang Pastikan Tak Ada Biaya Sewa

54
×

Jembatan Sementara Pandanwangi Diganti Bailey, Pemkot Malang Pastikan Tak Ada Biaya Sewa

Share this article
Jembatan Sementara Pandanwangi Diganti Bailey, Pemkot Malang Pastikan Tak Ada Biaya Sewa
Kondisi Jembatan Sonokembang di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, yang sebagian ambrol dan kini ditutup total. Warga sementara menggunakan jembatan bambu darurat sebelum jembatan bailey dipasang oleh Pemkot Malang.(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.idPemerintah Kota Malang memastikan segera membangun jembatan sementara jenis bailey di kawasan Jembatan Sonokembang, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing. Pembangunan ini menjadi langkah cepat Pemkot untuk menjamin akses warga tetap lancar setelah jembatan utama ambrol dan ditutup total sejak beberapa waktu lalu.

Jembatan Sonokembang sendiri merupakan salah satu jalur vital yang menghubungkan kawasan padat penduduk di Pandanwangi dengan pusat kota. Sejak sebagian badan jembatan ambrol akibat gerusan air hujan dan usia konstruksi yang tua, arus kendaraan terpaksa dialihkan dan warga hanya bisa melintas menggunakan jembatan darurat dari bambu. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran terutama saat hujan deras karena berisiko roboh.

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menegaskan bahwa pemasangan jembatan bailey menjadi solusi paling aman dan efektif untuk sementara waktu. Ia memastikan prosesnya akan dimulai dalam waktu dekat dan menepis kabar soal tingginya biaya sewa jembatan tersebut.

“Mau tidak mau harus kami lakukan (sewa jembatan bailey). Selama ini dianggap nilai sewanya sampai Rp2 miliar, padahal tidak. Kami tidak membayar sewanya karena sesama pemerintah. Kami hanya membiayai ongkos angkut dan perakitannya saja,” ujar Wahyu, Sabtu (1/11/2025).

Wahyu menjelaskan, keputusan menggunakan bailey diambil setelah hasil pengecekan lapangan menunjukkan bahwa jembatan lama sudah tidak layak diperbaiki.

“Awalnya kami rencana rehab, tapi setelah kami lihat langsung, tinggal kawat di atasnya dan sudah melengkung. Jadi, solusinya ya bongkar total dan pasang bailey untuk sementara,” katanya.

Rencananya, jembatan bailey akan dipasang di sisi timur jembatan lama, dengan jalur sementara untuk kendaraan roda dua. Uji kekuatan akan dilakukan untuk memastikan apakah jembatan bisa dilalui kendaraan roda empat.

“Insyaallah minggu depan prosesnya dimulai. Sepeda motor nanti bisa langsung lewat. Kalau mobil, kami lihat dulu kekuatannya. Kami juga akan bongkar tulisan Pandanwangi di situ supaya kendaraan bisa melintas,” tambah Wahyu.

Ia memastikan jembatan bailey akan digunakan selama delapan bulan hingga pembangunan jembatan permanen selesai. “Sewanya gratis. Kami hanya keluar biaya untuk bongkar, angkut, dan rakit. Setelah jembatan baru jadi, bailey-nya kami bongkar kembali,” jelasnya.

Wahyu juga menekankan bahwa pemasangan bailey jauh lebih aman dibandingkan jembatan bambu darurat yang saat ini digunakan warga. “Kalau hujan deras, jembatan bambu itu berisiko roboh. Kami tidak ingin kejadian yang tidak diinginkan. Karena itu, semua ada tahapannya, tidak bisa sembarangan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua RT 4 RW 5 Kelurahan Pandanwangi, Khotib Hambali, menyambut baik langkah cepat Pemkot Malang tersebut. Ia menyebut warga selama ini sudah menunggu kejelasan perbaikan jembatan dan turut bergotong-royong menjaga arus lalu lintas di sekitar lokasi.

“Alhamdulillah akhirnya dipasang bailey. Sebelumnya warga cuma pakai jembatan bambu, tapi rawan kalau hujan. Sekarang warga bisa lebih tenang,” ujarnya.

Menurutnya, banyak warga yang ikut membantu secara sukarela. “Setiap hari ada yang bantu atur lalu lintas, terutama pagi sampai malam. Semua dilakukan karena berharap jembatan ini cepat selesai,” tambahnya.

Khotib pun berharap agar Pemkot Malang tetap memperhatikan kebutuhan warga selama proses pembangunan berlangsung. “Kami titip pesan, semoga pembangunannya cepat selesai. Karena jembatan ini akses vital bagi warga Pandanwangi dan sekitarnya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *