Religi

Idul Adha Serentak di Kota Malang, Kemenag Pastikan 176 Titik Salat Id siap Digelar Jumat Besok

108
×

Idul Adha Serentak di Kota Malang, Kemenag Pastikan 176 Titik Salat Id siap Digelar Jumat Besok

Share this article
Idul Adha Serentak di Kota Malang, Kemenag Pastikan 176 Titik Salat Id siap Digelar Jumat Besok
Plh. Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Ahmad Hadiri, M.Ag.(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.id – Kota Malang bersiap menggelar salat Idul Adha 1446 Hijriah secara serentak pada Jumat, 6 Juni 2025. Kesepakatan ini merupakan hasil sinergi antarorganisasi keagamaan besar seperti Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, dan Dewan Masjid Indonesia (DMI), yang bersama-sama menyatukan waktu pelaksanaan Hari Raya Kurban tahun ini.

Plh. Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Ahmad Hadiri, M.Ag., menyampaikan bahwa penyatuan waktu Idul Adha ini menjadi wujud semangat ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat.

“Sesuai dengan cita-cita Indonesia dalam mempererat persatuan umat, alhamdulillah organisasi-organisasi besar telah bersepakat melaksanakan Hari Raya Iduladha bersama-sama pada tanggal 6 Juni 2025, termasuk di Kota Malang,” ujarnya saat memberi keterangan kepada wartawan, Rabu (4/6/2025).

Menurut Hadiri, DMI Kota Malang mencatat setidaknya ada 92 masjid yang akan menyelenggarakan salat Id, ditambah 84 titik lainnya yang meliputi lapangan terbuka, halaman perumahan, dan fasilitas umum yang dikelola oleh ormas Islam maupun komunitas warga.

Baca Juga :  Pembakaran Ogoh-Ogoh Simbol Pembersihan dari Roh Jahat

“Insyaallah pelaksanaan akan berlangsung nyaman dan tertib. Tempat-tempat seperti masjid perkampungan hingga lokasi di pinggir jalan raya juga sudah disiapkan,” ucapnya.

Namun ia mengingatkan bahwa lokasi-lokasi tersebut perlu mendapat perhatian khusus karena tingginya partisipasi masyarakat di sana.

“Kami juga terus berkoordinasi dengan aparat untuk memastikan pengamanan dan kelancaran lalu lintas di titik-titik rawan kepadatan,” imbuhnya.

Beberapa lokasi yang sudah menjadi titik tetap seperti Lapangan Dinoyo dan lapangan kawasan stadion, juga masuk dalam daftar lokasi utama.

“Lapangan terbuka ini akan tetap dijaga, baik dari sisi kebersihan, keamanan, maupun fasilitas penunjang. Kita ingin ibadah bisa berjalan dengan khusyuk tanpa gangguan,” jelas Hadiri.

Namun, Kemenag mencatat adanya satu masjid yang hingga kini belum memberikan laporan resmi terkait pelaksanaan salat Idul Adha.

Masjid tersebut, menurut Hadiri, sedang mengalami persoalan internal. “Ada satu masjid yang kemarin belum bisa menyampaikan rencana kegiatan karena masih terjadi ketegangan antara pengurus baru dan masyarakat sekitar. Masjid ini masih dalam tahap pembentukan dan minggu kemarin sempat ada konflik internal,” ungkapnya.

Baca Juga :  Rumah Lansia di Malang Ludes Terbakar Akibat Korsleting Listrik

Meski demikian, Hadiri memastikan bahwa Kemenag akan turun tangan memberikan pendampingan agar situasi segera kondusif. Ia juga mengajak semua pihak untuk bergotong royong menjaga suasana kebersamaan di momen Hari Raya.

Lebih lanjut, Kemenag Kota Malang juga telah menyampaikan imbauan kepada seluruh panitia kurban untuk memperhatikan aspek kebersihan, distribusi daging secara adil, serta memperkuat transparansi dalam pelaporan keuangan dan hewan kurban.

“Momentum Iduladha bukan hanya soal ibadah ritual, tetapi juga memperkuat solidaritas sosial. Maka itu, mari kita laksanakan dengan penuh tanggung jawab dan keikhlasan,” pungkasnya.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *