Peristiwa

Pria Yang Kepergok Selingkuh Dalam Kondisi Kritis di RSSA Akibat Luka di Kepala dan Lehernya

141
×

Pria Yang Kepergok Selingkuh Dalam Kondisi Kritis di RSSA Akibat Luka di Kepala dan Lehernya

Share this article
Barang bukti senjata tajam yang dipakai terduga pelaku untuk membacok pria selingkuhan isterinya.(foto:sudutkota.id/Mt)

Sudutkota.id – Sugiarto (41), warga Desa Wonorejo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, korban pembacokan yang kepergok selingkuhi isteri orang dalam kondisi kritis.

Seperti diberitakan, Sugiarto kepergok sedang berduaan dengan Ngatipah (41) di dalam kamar sebuah home stay di kawasan Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Sedangkan yang memergoki kejadian perselingkuhan itu tak lain suami sah Ngatipah, Mulyono Utomo (47) warga Desa Kranggan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang.

Memergoki isterinya sedang bermesraan dengan pria idaman lain, Mulyono naik pitam dan membacok keduanya. Namun penganiayaan yang paling parah diterima oleh Sugiarto. Yang mengalami luka robekan di bagian kepala hingga leher yang cukup serius.

Baca Juga :  UPT Layanan Pendidikan ABK Kota Malang, Rumah Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Sejak 2012

“Saat ini korban (Sugiarto) masih hidup, namun kondisinya saat ini kritis. Lukanya di bagian kepala sampai leher, yang disebabkan tusukan pecahan kaca,” ujar AKP Muchamad Nur, kasat Reskrim Polres Malang, Rabu (30/10).

Sementara, Ngatipah yang sebelumya diberitakan berusia 28 tahun ternyata berusia 41 tahun. Dia adalah istri sah Mulyono, terduga pelaku penganiayaan. Ngatipah juga dalam perawatan di rumah sakit. Tapi hanya mengalami luka ringan.

Baca Juga :  Aksi Percobaan Bunuh Diri Seorang Wanita di Jembatan Brantas Kota Malang Berhasil Digagalkan Polisi dan Warga

Sedangkan, terduga pelaku penganiayaan Mulyono, sudah diamankan oleh pihak kepolisian. Dan masih menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga sudah melakukan olah tempat kejadian perkara. Termasuk meminta keterangan dari para saksi.(Mt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *