Sudutkota.id – Sebuah mobil Honda Jazz berwarna merah terperosok ke jurang di jalur penghubung antara Desa Suwaru, Kecamatan Pagelaran dan Desa Wonokerto, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang, Rabu (8/10/2025) pagi sekitar pukul 07.15 WIB.
Informasi yang dihimpun sudutkota.id menyebutkan, mobil tersebut melaju dari arah Kecamatan Pagelaran menuju Kecamatan Bantur. Saat melewati jalan di kawasan perbatasan desa, pengemudi diduga mengantuk hingga kehilangan kendali. Mobil kemudian oleng ke kiri dan terjun ke jurang sedalam sekitar enam meter.
Beberapa warga yang tengah beraktivitas di sekitar area persawahan mendengar suara benturan keras. Mereka segera mendatangi lokasi dan menolong pengemudi yang diketahui seorang diri di dalam mobil.
“Mobilnya dari arah Pagelaran mau ke Bantur, mungkin sopirnya ngantuk. Begitu oleng langsung masuk jurang, untung tidak ada korban,” ujar Suyono, warga sekitar.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Pengemudi hanya mengalami luka ringan dan berhasil keluar dari kendaraan dengan bantuan warga. Namun, bagian depan mobil ringsek parah akibat menghantam tanah dan semak di dasar jurang.
Petugas dari Polsek Pagelaran bersama warga setempat segera melakukan evakuasi kendaraan menggunakan alat derek sederhana. Proses penarikan berlangsung hampir dua jam karena medan curam dan licin.
Kapolsek Pagelaran, Iptu Umarji, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia menyebut kejadian itu telah diselesaikan secara kekeluargaan antara pengemudi dan pihak terkait.
“Benar, ada mobil Honda Jazz terperosok di perbatasan Suwaru dan Wonokerto. Tidak ada korban jiwa, dan pihak pengemudi memilih menyelesaikan secara kekeluargaan. Mereka tidak ingin perkara ini ditangani lebih lanjut oleh pihak kepolisian,” ujar Iptu Umarji kepada sudutkota.id, Rabu (8/10/2025).
Ia juga mengimbau agar para pengendara lebih berhati-hati ketika melintasi jalur tersebut, terutama pada pagi hari atau saat kondisi lelah.
“Jalan di kawasan itu menurun dan banyak tikungan tajam. Kami minta pengendara waspada dan jangan memaksakan diri jika mengantuk,” tambahnya.




















