Sudutkota.id – Prestasi membanggakan ditorehkan kontingen Kota Malang dari cabang olahraga (cabor) Cricket, di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX/2025. Mereka berhasil menyumbangkan lima medali emas dan dua perak, melebihi yang ditargetkan.
Tim putra Kota Malang bertanding di Lapangan Dodikjur dan tampil dominan dengan raihan tiga medali emas. Sementara tim putri yang berlaga di Lapangan Amprong, Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, juga tidak kalah garang dengan torehan dua emas dan satu perak.
Pelatih tim cricket putri, Lingga, menyampaikan rasa bangganya atas capaian para atlet muda yang menurutnya telah menunjukkan semangat luar biasa di lapangan.
“Kami datang dengan target sederhana, satu emas dan satu perak. Tapi anak-anak tampil di luar dugaan. Mereka bermain dengan hati, semangat, dan disiplin. Alhamdulillah bisa bawa pulang dua emas dan satu perak,” kata Lingga usai pertandingan, Selasa (1/7/2025).
Menurutnya, capaian ini bukan semata-mata soal kemenangan, tapi juga menjadi bukti bahwa proses latihan yang dilakukan selama berbulan-bulan tidak sia-sia. Ia menyebut, para atlet sudah menunjukkan peningkatan performa yang signifikan, baik secara teknik maupun mental bertanding.
“Mereka sudah berjuang sejak latihan awal, bahkan saat puasa dan sekolah. Latihan dilakukan rutin dan serius. Hasil ini adalah buah dari kerja keras mereka,” tambahnya.
Lingga menjelaskan, dalam cabang olahraga cricket, ada beberapa nomor yang dipertandingkan, antara lain T10, T20, dan Sixes. Medali emas bagi tim putri Kota Malang diraih dari nomor T10 dan T20, sedangkan perak diraih dari kategori Sixes.
Tim putra sendiri menyabet emas di tiga nomor berbeda, dan juga menyumbang satu perak. Total keseluruhan dari cabor cricket adalah lima emas dan dua perak, menjadikan cricket sebagai salah satu penyumbang medali terbanyak bagi Kota Malang di Porprov tahun ini.
Penyerahan medali dijadwalkan berlangsung pada Rabu (2/7/2025) di Lapangan Dodikjur Kota Malang. Acara tersebut akan dihadiri oleh jajaran KONI, pelatih, ofisial, serta perwakilan pemerintah kota.
Dalam kesempatan yang sama, Lingga juga berharap ada perhatian lebih dari Pemkot Malang terhadap atlet cricket, terutama dalam hal bonus dan fasilitas latihan.
“Harapan kami, semoga Pemerintah Kota Malang terus mendukung cabor cricket. Kalau bisa, bonus atlet ditambah. Dulu sempat ada info emas dihargai Rp10 juta, kalau bisa lebih tentu akan memotivasi anak-anak lebih semangat lagi ke depan,” ujarnya.
Pelatih sekaligus manajer tim, Taufik, yang turut memantau pertandingan juga mengapresiasi kinerja tim cricket.
“Cricket ini cabor baru, tapi prestasinya luar biasa. Lima emas dua perak, melebihi target yang kita tetapkan. Kita optimistis ke depan bisa berbicara lebih banyak, baik di level provinsi maupun nasional,” ungkapnya.
Dengan prestasi ini, cricket menjadi salah satu tumpuan Kota Malang dalam mengejar gelar juara umum Porprov Jatim 2025.(mit)