Sudutkota.id – Sebanyak 2.259 siswa SD dan MI di Kabupaten Jombang, Jawa Timur resmi diwisuda sebagai Tahfidz Al-Qur’an Juz 30 Tahun 2025.
Prosesi wisuda digelar di Masjid Agung Baitul Mukminin Jombang sebagai bagian dari program penguatan pendidikan karakter religius di tingkat pendidikan dasar.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, Wor Windari, mengatakan total peserta terdiri dari 1.559 siswa SD dan 700 siswa MI dari berbagai lembaga pendidikan negeri dan swasta.
“Sejak program ini dimulai pada 2022, total sudah 5.600 peserta didik yang lulus tahfidz. Tahun 2025 ada 2.259 anak yang diwisuda,” ujarnya, Rabu (10/12/2025).
Ia menjelaskan bahwa program tahfidz diperkuat melalui munaqosah atau uji kompetensi untuk memastikan kualitas hafalan para siswa.
“Program ini untuk menumbuhkan kecintaan pada Al-Qur’an sekaligus melahirkan generasi Qur’ani di pendidikan dasar,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang, Agus Purnomo, yang hadir mewakili Bupati Warsubi, berpesan agar para wisudawan terus menjaga hafalan serta mengamalkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Saya berharap semangat ini terus dijaga. Teruskan hafalan kalian hingga 30 juz secara penuh,” katanya.
Agus menegaskan pentingnya pendidikan keimanan sebagai benteng bagi generasi muda dari berbagai pengaruh negatif.
“Jadilah generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, tetapi juga kuat iman dan takwa,” ujarnya.
Wisuda tahfidz ini turut melibatkan 82 penguji dari Pondok Pesantren Madrasatul Qur’an Tebuireng. Kegiatan diisi pembacaan ayat suci, uji publik, hingga penyematan syal kehormatan kepada seluruh peserta.
Dengan capaian tersebut, Pemerintah Kabupaten Jombang memastikan akan terus memperluas program penguatan karakter keagamaan agar lebih banyak siswa dapat menghafal Al-Qur’an sejak usia dini.




















