Sudutkota.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang kembali menghadirkan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak sebagai bagian dari rangkaian HUT ke-80 Republik Indonesia. Agenda ini diharapkan mampu menjadi solusi untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan yang dalam beberapa waktu terakhir mengalami kenaikan.
Kegiatan GPM dijadwalkan berlangsung pada, Minggu (7/9/2025), mulai pukul 08.00 WIB di halaman Kantor Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Lurah Tunggulwulung, Imbar Hadi M.H, menegaskan pihaknya siap mendukung penuh pelaksanaan program ini. Menurutnya, GPM sangat dinantikan masyarakat karena bisa meringankan beban pengeluaran rumah tangga.
“Gerakan Pangan Murah ini sangat membantu warga, khususnya ketika harga kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, dan cabai mulai naik di pasaran. Dengan adanya program ini, masyarakat bisa membeli dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Imbar Hadi, Sabtu (6/9/2025).
Ia menambahkan, GPM juga menjadi sarana memperkuat ketahanan pangan lokal. “Momentum ini tidak hanya soal harga murah, tetapi juga wujud sinergi antara pemerintah, petani, pelaku usaha, dan masyarakat,” lanjutnya.
Berdasarkan surat undangan resmi dari Pemerintah Kota Malang yang ditandatangani Sekretaris Daerah, Erik Setyo Santoso, sejumlah pejabat penting juga dijadwalkan hadir. Di antaranya Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, Wakil Wali Kota Malang, Ketua DPRD Kota Malang, Kapolresta Malang Kota, hingga Kepala Kejaksaan Negeri Malang.
Pemerintah berharap GPM bisa menjadi langkah konkret dalam mengendalikan harga pangan, terutama menjelang perayaan hari kemerdekaan.
“Semoga kegiatan ini membawa manfaat luas dan bisa terus berlanjut, karena kebutuhan pokok adalah urusan mendasar masyarakat,” pungkas Imbar Hadi.




















