Daerah

Warga Keluhkan Dampak Pembakaran Sampah, Plt Camat Singosari Langsung Terjun ke Lokasi

15
×

Warga Keluhkan Dampak Pembakaran Sampah, Plt Camat Singosari Langsung Terjun ke Lokasi

Share this article
Sejumlah warga mengeluhkan gangguan asap hasil pembakaran sampah dari salah satu Tempat Penampungan Sementara (TPS) di Kecamatan Singosari yang tidak sesuai prosedur.
Plt Camat Singosari, Wellem, S.Sos saat meninjau lokasi pembakaran sampah dan memadamkan api. (foto: sudutkota.id/hid)

Sudutkota.id– Sejumlah warga mengeluhkan gangguan asap hasil pembakaran sampah dari salah satu Tempat Penampungan Sementara (TPS) di Kecamatan Singosari yang tidak sesuai prosedur.

Dengan adanya keluhan dari warga tersebut, pelaksana tugas (Plt) Camat Singosari, Wellem, S.Sos langsung turun ke lokasi sebagai wujud kontrol sosial yang harus di tindaklanjuti segera sesuai dengan tugas dan kewenangan Muspika. Minggu (27/07/2025)

“Tentunya ini menjadi bahan evaluasi untuk suatu perubahan ke arah perbaikan pada TPS yang bermasalah. Sebagai penyelenggara pelayanan publik kita harus senantiasa cepat tanggap dan responsible terhadap situasi wilayah beserta berbagai permasalahan yang ada,”ujarnya.

Baca Juga :  Perkuat Pendidikan Karakter, Polresta Malang Kota Gandeng Guru Cegah Perundungan

“Serta melakukan pengawasan dan memberikan pembinaan kepada masyarakat, khususnya kepada para pengelola sampah sesuai kebijakan yang ada baik berupa regulasi maupun program pengelolaan sampah,” tambah Wellem.

Masih kata Wellem, selama ini Muspika Singosari sudah berupaya mulai dengan memasyarakatkan budaya pengelolaan sampah 3R (Reduce, Reuse, Recycle) berbasis partisipasi masyarakat.

Dengan mensosialisasikan sistem pengelolaan sampah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, sosial media, serta inovasi-inovasi rekayasa lingkungan yang diharapkan mampu memberikan manfaat ekonomi, sosial dan keberlanjutan ekologi.

“Kita kuatkan sinergitas multi stakeholder, serta perlu pendampingan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Malang. Melalui Sistem Pengelolaan Sampah 3R berbasis gerakan sosial yang melibatkan partisipasi masyarakat,dengan penguatan partnership triangle pemerintah, dunia usaha dan masyarakat,” terangnya.

Baca Juga :  19 April Dicanangkan Sebagai Hari Keris Nasional

Ia berharap dari kejadian ini, TPS yang lain bisa mengambil hikmahnya dan melakukan pembakaran sampah sesuai prosedur.

“Supaya tidak menimbulkan permasalahan yang baru seperti pencemaran udara yang dikeluhkan oleh warga sekitar. Dengan adanya sistem pengelolaan sampah 3R ramah lingkungan, akan tercipta budaya masyarakat peduli lingkungan dalam mewujudkan Singosari Bersih Sehat Indah Lestari menuju Malang Makmur sesuai program Kabupaten Malang,” pungkasnya. (hid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *