Daerah

Wali Kota Malang Resmikan Anjungan Air Minum Mandiri di Pasar Oro-Oro Dowo

37
×

Wali Kota Malang Resmikan Anjungan Air Minum Mandiri di Pasar Oro-Oro Dowo

Share this article
Wali Kota Malang Resmikan Anjungan Air Minum Mandiri di Pasar Oro-Oro Dowo
Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM (kiri) saat meresmikan Anjungan Air Minum Mandiri di Pasar Oro-Oro Dowo, Minggu (13/10/2025).(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.id – Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM, meresmikan Anjungan Air Minum Mandiri (AAMM) di Pasar Oro-Oro Dowo, Minggu (13/10/2025). Inovasi ini menjadi salah satu langkah nyata Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dalam mendukung pola hidup sehat dan menjaga lingkungan dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai di ruang publik.

Dalam sambutannya, Wali Kota Wahyu Hidayat menyampaikan bahwa kehadiran AAMM ini merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat, terutama akses air minum yang sehat dan terjangkau.

“Air adalah kebutuhan pokok manusia. Selama ini kita terbiasa membeli air dalam kemasan, yang akhirnya menimbulkan banyak sampah plastik. Dengan adanya anjungan air minum mandiri seperti ini, masyarakat bisa menikmati air bersih secara gratis dan lebih ramah lingkungan,” ujar Wahyu.

Wali kota juga menegaskan, program ini merupakan bagian dari visi Malang Sehat dan Berkelanjutan yang sejalan dengan upaya Pemkot Malang menekan volume sampah plastik di kota.

“Kita ingin mulai dari hal kecil tapi berdampak besar. Jika setiap orang membawa tumbler dan mengisi air di anjungan seperti ini, bayangkan berapa banyak botol plastik yang bisa kita kurangi setiap harinya. Ini bukan sekadar fasilitas, tapi gerakan bersama menuju Kota Malang yang lebih hijau,” tambahnya.

Menurut Wahyu, Pasar Oro-Oro Dowo dipilih menjadi lokasi pertama karena dikenal sebagai pasar percontohan yang tertib, bersih, dan memiliki manajemen yang baik. Ia berharap konsep serupa akan diterapkan di pasar-pasar lain di seluruh wilayah Kota Malang.

“Pasar Oro-Oro Dowo sudah menjadi ikon pasar modern berbasis tradisional. Karena itu, sangat tepat jika inovasi ramah lingkungan ini dimulai dari sini. Nanti kami akan kembangkan juga di Pasar Blimbing, Pasar Klojen, dan beberapa lokasi publik lain,” jelasnya.

Selain meresmikan AAMM, Wahyu juga sempat mencoba langsung mengisi botol minumnya dari mesin tersebut. Momen itu disambut tepuk tangan dan antusiasme dari para pedagang serta pengunjung pasar.

Peresmian ini juga diwarnai dengan pembagian tumbler gratis kepada masyarakat sebagai simbol ajakan untuk mengurangi penggunaan botol plastik sekali pakai.

Wali Kota Wahyu berharap masyarakat bisa ikut menjaga fasilitas ini agar berfungsi dengan baik dan berkelanjutan.

“Fasilitas ini untuk kita semua. Saya minta dijaga, dirawat, dan digunakan dengan bijak. Kalau masyarakat ikut merasa memiliki, saya yakin program ini akan sukses dan bisa kita kembangkan lebih luas lagi,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *