Pendidikan

Siswa SMK PIM Raih Juara 2 Foto Model Amazing of Wastra

134
×

Siswa SMK PIM Raih Juara 2 Foto Model Amazing of Wastra

Share this article
Bermula dari Hobi, Siswa SMK PIM Raih Juara 2 Foto Model Amazing of Wastra
Agathan Arka Hidayat, siswa SMK PIM yang meraih juara 2 Foto Model Amazing of Wastra.(foto:sudutkota.id/gan)

Sudutkota.id – Dunia fashion biasanya identik dengan desainer atau siswa jurusan tata busana. Namun siapa sangka, seorang pelajar jurusan Teknik Kimia Industri dari SMK Putra Indonesia Malang (PIM) justru berhasil menorehkan prestasi di bidang fashion modeling.

Agathan Arka Hidayat, siswa kelas XI yang berhasil meraih Juara 2 Lomba Foto Model Tingkat Kota Malang dalam ajang bergengsi Amazing of Wastra 2025. Kompetisi ini mengangkat tema pelestarian busana Indonesia berbahan kain wastra, warisan budaya yang sarat nilai tradisi dan filosofi.

Keberhasilan Arka ini menjadi bukti bahwa bakat dan kreativitas tidak mengenal batas jurusan maupun latar belakang pendidikan.

“Saya tidak pernah menyangka bisa terjun ke dunia modeling. Awalnya hanya iseng ikut lomba, tapi ternyata di sana saya bisa mengekspresikan sisi lain diri saya,” tutur Arka saat ditemui di sekolah, Rabu (08/10/2025).

Sebagai siswa teknik, Arka mengaku tertarik pada proses di balik pembuatan kain tradisional yang kerap menggunakan pewarna alami dan teknik ramah lingkungan. Dari situlah muncul ide untuk menghubungkan antara dunia kimia dan fashion.

“Kalau dipikir-pikir, dunia kimia dan wastra itu punya kaitan. Banyak bahan pewarna alami yang bisa dikembangkan lebih modern, tapi tetap melestarikan budaya. Saya ingin ke sana arahnya,” ujarnya.

Menurutnya, wastra bukan sekadar kain, melainkan karya seni yang menggambarkan karakter dan identitas bbangsa

“Kalau generasi muda mau melirik ke sana, bukan cuma budaya yang lestari, tapi juga bisa jadi peluang industri kreatif yang menjanjikan,” katanya.

Arka tak berjalan sendiri. Dukungan keluarga dan pihak sekolah menjadi pendorong utama hingga ia berani melangkah keluar dari zona nyaman.

“Guru-guru dan teman-teman di SMK PIM sangat suportif. Mereka selalu mendorong kami untuk berani mencoba hal-hal baru, termasuk di luar bidang teknik,” ungkap Arka dengan rasa syukur.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK Putra Indonesia Malang, Novi Susanti, S.Pd, menyampaikan apresiasinya atas capaian tersebut.

“Arka membuktikan bahwa potensi siswa bisa tumbuh dari mana saja. SMK bukan hanya tempat mencetak tenaga terampil, tapi juga generasi kreatif yang siap beradaptasi dengan perubahan zaman,” ujar Novi.

Arka berharap prestasinya dapat menginspirasi siswa lain untuk berani menampilkan karya yang menggabungkan unsur budaya dan gaya hidup modern.

“Wastra itu keren. Kalau dikreasikan jadi busana yang bisa dipakai sehari-hari dan dipromosikan lewat media sosial, pasti anak muda makin suka,” ujarnya.

Ke depan, Arka berencana terus mengasah kemampuan di bidang fashion dan desain. Ia ingin membuat karya yang mengangkat kain lokal agar kembali digemari generasi muda.

“Buat saya, prestasi ini bukan akhir, tapi awal untuk belajar lebih banyak. Yang penting berani mencoba dan punya ciri khas sendiri,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *