Sudutkota.id- Abdul Aziz Sofi’i (36) warga Jalan Pelabuhan Tanjung Perak, RT 001 RW 01 Kelurahan Bakalan Krajan, Kecamatan Sukun Kota Malang yang dilaporkan hilang di Gunung Katu lantaran sedang membuang sesajen, akhirnya ditemukan tewas.
Salah satu tim relawan bernama Bakri mengatakan korban ditemukan warga sekitar pada Hari Senin (01/4) pukul 11.00 WIB sudah dalam kondisi membusuk.
“Lokasi penemuan korban berjarak kurang lebih 70 meter dari motor korban yang ditemukan warga pada Sabtu ( 30/3) sore kemarin,” ungkap Bakri.
Kapolsek Wagir, AKP Ronny Margas membenarkan penemuan jenazah atas nama Abdul Aziz Sofi’i tersebut.
“Benar, jenazah korban ditemukan warga sekitar dalam kondisi terlentang dan masih memakai pakaian lengkap,” ungkap AKP Ronny pada awak media, Senin (01/4)
Untuk keterangan lebih lanjut soal dugaan korban dibunuh atau tidak, Ronny mengaku belum bisa memastikan. Pihaknya masih fokus penyelidikan dan saat ini tim Inafis Polres Malang masih melakukan identifikasi di kamar jenazah RSSA Kota Malang.
“Intinya korban saat ditemukan warga sudah dalam kondisi membusuk. Diduga korban meninggal dunia sudah lebih 4 hari,” sambungnya.
Sebelumnya, pria bernama Abdul Aziz Sofi’i dilaporkan hilang ke Polsek Sukun Kota Malang pada Jumat (29/3). Keluarga mendapati Sofi’i pergi dari rumah sejak hari Rabu malam (27/3), kemudian pada Kamis (28/3) keluarga sudah tidak menghubungi ponsel korban karna sudah tidak aktif.
Diketahui terakhir dia dilaporkan berada di kawasan Gunung Katu untuk membuang sesajen demi kesembuhan sang ibu.
Pencarian pun dilakukan di Gunung Katu dimulai pada Jumat (29/3). Hasilnya sepeda motor Suzuki Shogun 125 berwarna silver milik Sofi’i ditemukan pada Sabtu (30/03), dan kemudian pada Senin (01/4) jenazah Sofi’i ditemukan sekitar 70 meter dari sepeda motornya. (Mt)
