Daerah

Polsek Pujon Bagi Bansos untuk Penyandang Disabilitas

90
×

Polsek Pujon Bagi Bansos untuk Penyandang Disabilitas

Share this article
Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April hari ini, Polres Batu melalui Polsek Pujon membagikan bantuan sosial (bansos) berupa sembako untuk masyarakat disabilitas.
Bripka Rio, Bhabinkamtibmas dari Polsek Pujon saat menyerahkan bansos kepada penyandang disabilitas.(foto:istimewa)

Sudutkota.id – Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April hari ini, Polres Batu melalui Polsek Pujon membagikan bantuan sosial (bansos) berupa sembako untuk masyarakat disabilitas.

Bansos yang diberikan berupa paket sembako terdiri dari Beras 5 kg, Minyak 1 liter, Gula 1 kg, Kopi dan Teh.

Anggota Polsek Pujon, Aiptu Mundir dan Bripka Rio yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas ini rutin sambangi warga yang menyandang disabilitas untuk memberikan motivasi dan bantuan sebagai wujud kepedulian terhadap sesama.

Baca Juga :  Kemenlu Kembali Bebaskan WNI yang Terancam Hukuman Mati di Arab Saudi

Seperti pantauan media kali ini, kedua anggota polsek ini mendatangi salah satu warga yang bernama Indiyah yang beralamat di Dusun Krajan, Desa Pujon Lor, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, untuk berbagi dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April.

“Semoga bantuan yang kami berikan ini bermanfaat,” ujar Bripka Rio, Senin (21/4/2025).

Ditemui disela kunjungannya, Anggota Bhabinkamtibmas ini mengatakan bahwa kegiatannya itu sudah biasa ia lakukan sebagai wujud kepedulian sesama.

“Sudah tugas kami mas, terlebih sebagai Bhabinkamtibmas maka kami dituntut untuk senantiasa dekat dengan masyarakat di tingkat bawah untuk memberikan pelayanan,” ujar Aiptu Mundir.

Baca Juga :  Tekanan Internasional Paksa Israel Longgarkan Blokade Gaza untuk Buka Jalur Bantuan

Anggota Polisi asli Pujon ini menuturkan bahwa ia berharap kehadirannya di tengah kaum difabel dapat memberikan motivasi kepada mereka. Bahwa mereka juga masih didukung dan diterima di lingkungannya untuk hidup seperti warga masyarakat lainnya.

“Saudara kita difabel ini mempunyai hak yang sama dengan kita, jadi perlu kita support dan kita beri motivasi,” pungkasnya.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *