Peristiwa

Polres Malang Pastikan Bantuan Banjir Sitiarjo Tersalurkan Langsung ke Warga

41
×

Polres Malang Pastikan Bantuan Banjir Sitiarjo Tersalurkan Langsung ke Warga

Share this article
Polres Malang Pastikan Bantuan Banjir Sitiarjo Tersalurkan Langsung ke Warga
Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi dan forkopimda menyerahkan bantuan sembako kepada warga terdampak banjir di Balai Desa Sitiarjo.(foto:sudutkota.id/ris)

Sudutkota.id – Pasca banjir yang melanda Desa Sitiarjo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Polres Malang bersama Forkopimda Kabupaten Malang bergerak cepat menyalurkan bantuan sosial, Minggu (21/9/2025). Bantuan dipusatkan di Balai Desa Sitiarjo dan Dusun Rowotrate yang menjadi titik terdampak terparah.

“Polres Malang bersama Forkopimda turun langsung untuk memastikan bantuan bisa diterima warga,” ujar AKP Bambang Subinajar.

Rombongan yang hadir antara lain Bupati Malang HM Sanusi, Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo Pambudi Sukarno, Ketua Bhayangkari Cabang Malang, serta pejabat utama Polres Malang. Mereka meninjau lokasi banjir sekaligus menyerahkan bantuan ke rumah-rumah warga.

“Kami ingin menunjukkan kepedulian nyata aparat dan pemerintah terhadap masyarakat terdampak,” kata Bambang.

Bantuan yang diberikan tidak hanya berupa sembako, melainkan juga perlengkapan sandang hingga kasur lipat bagi warga yang rumahnya terendam banjir. Bahkan, sejumlah pihak swasta turut menyalurkan donasi untuk meringankan beban korban.

“Sinergi ini penting agar kebutuhan dasar warga bisa segera terpenuhi,” ucap Bambang.

Warga yang menerima bantuan tampak lega dan berterima kasih atas kepedulian berbagai pihak. Bagi mereka, sembako dan kebutuhan harian menjadi hal yang sangat dibutuhkan setelah rumah mereka sempat terendam.

“Kami pastikan seluruh bantuan disalurkan secara merata kepada keluarga terdampak,” tegas Bambang.

Tidak hanya menyalurkan bantuan, rombongan juga meninjau balai dusun yang sempat terendam banjir. Dari sana, terlihat jelas lumpur masih menempel di dinding bangunan dan jalan desa.

“Peninjauan ini penting agar kami bisa menilai kondisi langsung dan memberikan langkah lanjutan,” jelas Bambang.

Data pemerintah daerah mencatat, banjir akibat luapan Sungai Penguluran telah berdampak pada lebih dari 800 kepala keluarga atau sekitar dua ribu jiwa. Situasi ini membuat aparat harus tetap siaga menghadapi potensi bencana lanjutan.

“Kami mengimbau warga untuk tetap waspada, mengingat cuaca masih belum menentu,” tambah Bambang.

Polres Malang bersama instansi terkait akan terus melakukan pemantauan serta patroli di wilayah rawan banjir. Aparat berharap kehadiran mereka mampu memberikan rasa aman dan tenang bagi masyarakat Sitiarjo.

“Kami akan selalu bersama warga dalam menghadapi kondisi darurat seperti ini,” tutup Bambang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *