Daerah

Kolaborasi Seru Pejabat Kota Malang dan Band d’Kross Guncang Panggung BTU

84
×

Kolaborasi Seru Pejabat Kota Malang dan Band d’Kross Guncang Panggung BTU

Share this article
Kolaborasi Seru Pejabat Kota Malang dan Band d’Kross Guncang Panggung BTU
Keseruan para pejabat Kota Malang, saat diatas panggung Pesta Rakjat Tempo Doeloe BTU bersama band d'Kross.(foto:sudutkota.id/mit)

Sudutkota.id – Suasana malam Minggu di Perumahan Bulan Terang Utama (BTU) RW 18, Kelurahan Madyopuro, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, begitu meriah. Rangkaian Pesta Rakyat Tempo Doeloe Festival 2025 resmi ditutup dengan malam inagurasi pentas seni, Sabtu (23/8/2025).

Acara yang digelar selama tiga hari ini menjadi wadah kebersamaan warga sekaligus perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Berbagai kegiatan digelar, mulai dari seni tradisional, olahraga, hingga pemberdayaan UMKM.

Ketua RW 18, Reza Setyawan, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara tersebut. Ia menegaskan bahwa pesta rakyat kali ini lahir dari semangat gotong royong warga yang ingin menghadirkan nuansa berbeda.

“Alhamdulillah malam ini kita bisa berkumpul bersama dalam keadaan sehat walafiat. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Wali Kota Malang yang berkenan hadir di tengah kesibukan beliau. Kehadiran ini menjadi penyemangat bagi kami di RW 18,” ungkap Reza, Sabtu (23/8/2025).

Baca Juga :  Gudang Pecah Belah Toko Santoso di Kota Malang Terbakar

Ia menambahkan, konsep Tempo Doeloe dihadirkan agar warga bisa bernostalgia sekaligus mempererat ikatan sosial.

“Kami berusaha mengkolaborasikan banyak hal, mulai dari kesenian bantengan, olahraga dan kesehatan lewat senam serta jalan sehat, hingga pemberdayaan ekonomi dengan melibatkan 35 pelaku UMKM dari RW 18 dan sekitarnya. Semua ikut bersatu,” jelasnya.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang hadir bersama jajaran pejabat Kota Malang memberikan apresiasi tinggi kepada warga RW 18. Menurutnya, pesta rakyat ini sejalan dengan semangat perayaan 80 tahun kemerdekaan yang menekankan partisipasi masyarakat.

“Pesta rakyat ini wujud nyata kebersamaan. Saya melihat bagaimana warga RW 18 mampu menjaga kekompakan, menghadirkan nuansa tempo doeloe, bahkan sampai menghadirkan kuliner dan busana khas tempo dulu. Ini mencerminkan nilai patriotisme dan gotong royong yang harus terus kita wariskan,” tegas Wahyu.

Baca Juga :  TPA Supit Urang Tuai Apresiasi dari Menteri PU RI, Pengelolaan Sampah Modern yang Terus Berkembang

Acara puncak malam itu semakin meriah saat grup band d’Kross tampil di panggung. Tidak hanya penonton, sejumlah tokoh Kota Malang pun ikut larut dalam suasana. Tampak Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, Ketua DPRD Kota Malang, Amitya Ratnanggani S, Kepala Dishub Kota Malang, R. Wijaya, Kadis Porapar, Baihaqi, hingga Sam Ade dari d’Kross sendiri naik ke atas panggung bersama untuk bernyanyi.

Sorak sorai penonton memenuhi area RW 18 BTU, menutup rangkaian Pesta Rakyat Tempo Doeloe Festival 2025 dengan penuh kegembiraan dan kebersamaan.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *