Peristiwa

Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Plengsengan dan Tembok Dapur Roboh di Poncokusumo Malang

44
×

Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Plengsengan dan Tembok Dapur Roboh di Poncokusumo Malang

Share this article
Hujan Deras Sebabkan Sejumlah Plengsengan dan Tembok Dapur Roboh di Poncokusumo Malang
Warga bersama aparat desa dan relawan bahu membahu membersihkan material lumpur, tanah, dan batu di gang Desa Poncokusumo usai robohnya plengsengan dan tembok dapur akibat hujan deras, Rabu (10/12/2025).(foto:dok. Kapolsek to sudutkota.id)

Sudutkota.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa/Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, pada Rabu (10/12/2025), menyebabkan robohnya sejumlah bangunan plengsengan penahan tanah serta tembok dapur milik warga.

Kapolsek Poncokusumo, AKP Teguh Iman Sugiharto, mengatakan peristiwa tersebut dipicu kondisi tanah yang sudah labil akibat curah hujan yang tinggi sejak siang hari.

“Curah hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi menyebabkan tanah di beberapa titik menjadi labil dan tergerus air, sehingga plengseng dan tembok warga tidak mampu menahan tekanan tanah,” ujar AKP Teguh saat dikonfirmasi.

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 12.40 WIB. Sebelumnya, hujan mulai turun sejak pukul 11.30 WIB dan terus berlangsung hingga siang hari. Babinsa Poncokusumo menerima laporan dari warga terkait adanya bangunan plengseng yang roboh dan langsung melakukan pengecekan di lokasi.

Hasil pengecekan menunjukkan kerusakan terjadi di beberapa titik, di antaranya plengseng tanah milik Topik, Ismariam, Sakim, Ismail, Tianah, serta tembok plengseng rumah milik Wulan. Selain itu, tembok dapur milik Ngatri dilaporkan roboh dan materialnya sempat menutup akses jalan gang desa.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, total kerugian materi ditaksir mencapai lebih dari Rp17 Juta akibat kerusakan tembok dan plengseng milik warga.

“Kami langsung berkoordinasi dengan perangkat desa dan mengajak warga untuk melakukan kerja bakti membersihkan material longsor yang menghalangi akses jalan. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, dan situasi dapat dikendalikan,” tambah Kapolsek.

Usai hujan reda sekitar pukul 13.35 WIB, Babinsa, perangkat Desa Poncokusumo serta sekitar 40 warga dan relawan melaksanakan kerja bakti pembersihan material batu, tanah dan bata. Kegiatan berlangsung hingga sore hari dengan situasi aman dan kondusif.

Pihak kepolisian dan pemerintah desa juga merencanakan pemasangan sekat penguat tanah menggunakan karung berisi tanah, pada Kamis (11/12/2025), sebagai langkah antisipasi terjadinya longsor susulan.

Masyarakat diimbau tetap waspada, terutama bagi warga yang tinggal di sekitar tebing atau bangunan plengsengan, mengingat potensi hujan masih tinggi di wilayah tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *