Sudutkota.id – Di pengunjung tahun 2024 ini, Polresta Malang Kota menggelar konferensi pers hasil kinerja dalam pengungkapan berbagai kasus kejahatan sepanjang tahun 2024, Bertempat di depan Aula Sanika Satyawada, Mapolresta Malang Kota, Selasa (31/12/2024)
Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Nanang Haryono ,didampingi para Pejabat Utama (PJU) Polresta Malang Kota, memimpin langsung rilis hasil kinerja selama tahun 2024 itu.
Kombes Pol Nanang Haryono menyampaikan bahwa, capaian sepanjang Tahun 2024, Polresta bersama jajarannya berhasil mengungkap ribuan kasus dari berbagai jenis tindak kejahatan.
“Selama tahun ini, Polresta Malang Kota mampu menciptakan kondisi yang kondusif dengan menekan angka kejahatan secara signifikan dibandingkan tahun sebelumnya (2023),” katanya.
Ia mengungkapkan, untuk hasil ungkap Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) mampu mengungkap 1193 kasus dan mampu menyelesaikan 1229 kasus. Persentase penyelamatan kasus sebesar 103%.
“Capaian ini menunjukkan kinerja luar biasa dari unit reserse dalam menangani berbagai tindak pidana, mulai dari pencurian hingga kejahatan serius lainnya,” ungkapnya.
Lalu, untuk Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) berhasil mengungkap 194 kasus dan jumlah kasus tersebut mengalami penurunan sebanyak 33% dari tahun 2023.
“Dari jumlah kasus memang mengalami penurunan, namun dari segi kuantitas sitaan barang bukti mengalami kenaikan lebih dari 400%. Dan kami mampu mengamankan sebanyak 198 tersangka,” beber pria yang pernah menjabat Kapolres Banyuwangi itu.
Satlantas Polresta Malang Kota, pada 2024 juga menunjukkan kinerja signifikan dengan melakukan penindakan 25.093 kasus pelanggaran lalu lintas.
Barang bukti tilang yang disita dan diamankan meliputi SIM, STNK, dan kendaraan bermotor. Total barang dan kendaraan yang disita mencapai 6.846.
Selain itu, angka kecelakaan lalu lintas mengalami penurunan 33 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total 193 kejadian yang tercatat.
“Penurunan angka kecelakaan ini menjadi indikator bahwa edukasi dan penegakan disiplin berlalu lintas semakin efektif,” tambah Kombes Pol Nanang.
Tak ketinggalan dari Sat Samapta juga turut berkontribusi dengan mengungkap 95 kasus sepanjang tahun 2024. Kasus yang ditangani meliputi penjualan minuman keras ilegal, tindakan pemabuk di tempat umum, hingga penertiban juru parkir liar (jukir).
Kombes Pol Nanang juga menjelaskan, bahwa secara keseluruhan, tren kasus kejahatan di Kota Malang mengalami penurunan signifikan sepanjang tahun 2024.
Penurunan ini menjadi hasil dari kerja keras Polresta Malang Kota dalam mengimplementasikan program pencegahan, edukasi kepada masyarakat, serta penegakan hukum yang tegas.
“Kolaborasi yang baik antara masyarakat dan kepolisian menjadi kunci utama dalam menjaga kondusivitas wilayah,” ungkapnya.
“Kami juga terus berinovasi dalam meningkatkan keamanan dengan memanfaatkan teknologi, seperti CCTV, dan mengedepankan patroli rutin di wilayah rawan,” tambah dia.
Sebagai penutup, Kombes Nanang Haryono mengapresiasi kerja keras seluruh jajarannya serta dukungan masyarakat Kota Malang yang telah membantu menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman.
“Kami berharap tren positif ini dapat terus berlanjut di tahun 2025, dan kami berkomitmen untuk selalu hadir memberikan rasa aman kepada masyarakat,” tegasnya.
Terakhir, ia mengimbau kepada masyarakat agar menjauhi Miras, Narkoba dan tertib berlalu lintas. (Mt)