Sudutkota.id – Peran perempuan dalam memakmurkan masjid kini semakin diakui secara struktural. Hal ini ditandai dengan pelantikan Pengurus Cabang Badan Koordinasi Majelis Taklim Masjid (BKMM) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Singosari, yang digelar di Pendopo Kecamatan Singosari, pada Selasa (14/10/2025).
Acara pelantikan ini menjadi awal dari gerakan kolektif muslimah untuk hadir lebih aktif dalam kegiatan masjid dan dakwah komunitas. Di hadapan tamu undangan dari berbagai ormas keagamaan, pemerintah daerah, hingga DPRD Provinsi Jawa Timur, BKMM DMI Singosari menyatakan komitmennya membentuk ranting di seluruh desa dan kelurahan di wilayahnya.
Ketua BKMM DMI Kabupaten Malang, Hj. Siti Atika, menegaskan bahwa kehadiran BKMM bukan sekadar pelengkap organisasi masjid, tetapi merupakan mitra strategis takmir dalam menghidupkan kembali fungsi sosial dan spiritual rumah ibadah.
“Masjid bukan hanya milik laki-laki. BKMM adalah representasi ‘Nyai Masjid’ yang memiliki semangat dan cinta untuk membangun peradaban dari tempat suci,” ujar Atika, Selasa (14/10/2025).
Dalam sambutannya, Hikmah Bafaqih, M.Pd., anggota DPRD Jawa Timur dari Fraksi PKB, menambahkan bahwa BKMM merupakan upaya rekonstruksi paradigma masjid sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW.
“Masjid saat ini membutuhkan energi baru. Jika perempuan ikut aktif menyeru kepada kebaikan, insyaallah masyarakat akan ikut berubah,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DMI Kabupaten Malang, Kyai Imam Subaweh, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat lebih dari 2.700 masjid dan 13.000 musala di Kabupaten Malang, namun masih sedikit yang benar-benar aktif saat waktu salat tiba.
“Karena itu, kami mendorong gerakan Subuh Keliling yang kini sudah menjadi agenda resmi. Kami ingin masjid kembali menjadi pusat kehidupan masyarakat,” ungkap Kyai Subaweh.
Ia juga menargetkan pembentukan 4.000 pengurus ranting BKMM di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Malang hingga akhir tahun 2025. Ranting BKMM ini akan menjadi garda terdepan dalam memberdayakan muslimah di tingkat akar rumput.
Camat Singosari, Wellem Suherno, S.Sos, menyambut baik pelantikan ini dan berharap sinergi antara pemerintah dan BKMM dapat memperkuat pembinaan moral dan spiritual masyarakat.
“Ini menjadi langkah nyata kolaborasi antara pemerintah, ormas, dan tokoh agama dalam membentuk karakter masyarakat yang religius dan berakhlak mulia,” tuturnya.
Ketua BKMM DMI Kecamatan Singosari yang baru dilantik, Hj. Ani, menyampaikan akan segera bergerak cepat membentuk struktur ranting di 17 desa dalam waktu satu bulan ke depan.
“Dengan semangat baru dan dukungan semua pihak, insyaallah kami akan bergerak sat-set wat-wet menyapa desa-desa. Pelantikan ranting akan kami laksanakan serentak pada 14 November mendatang,” tegas Ani.
