Sudutkota.id- Banyaknya meteran air milik pelanggan Perumdam Among Tirto hilang dalam beberapa hari terakhir. Kehilangan itupun dilaporkan oleh masyarakat pada Jumat (13/09/2024).
Menyikapi laporan masyarakat mengenai banyak meteran air yang hilang pihak Perumdam Among Tirto meminta pelanggan untuk memasang kotak pelindung meteran dan gembok sebagai langkah keamanan tambahan.
“Kami sudah memberikan himbauan kepada pelanggan untuk berhati-hati dan menjaga meteran air mereka. Himbauan ini kami lakukan secara berkelanjutan, saat ini karena marak kembali hilangnya meteran air tentu akan kami intensifkan lagi,” ujar Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumdam Among Tirto Ikhwan Hadi pada Sabtu (14/9/2024).
Ia menyampaikan kehilangan beberapa hari ini ada 3 laporan yang masuk. Peristiwa hilangnya pada Selasa lalu (10/9/2024).
“Tiga meteran air yang dilaporkan hilang berada di Desa Beji, Desa Pesanggrahan, dan Kelurahan Temas. Kami pantau sampai saat ini masih belum ada laporan kehilangan lagi. Ini bukan hal yang baru, karena laporan pada 3 bulan lalu terdapat 9 meteran air yang hilang,” paparnya.
Tak hanya itu, sambung Ikhwan Hadi, pada 2023 lalu pernah ratusan meteran air hilang dan rata-rata terjadi di kawasan jalan protokol.
“Penyebabnya, karena pemasangan yang tidak permanen dan tanpa ada penutup objek,” urainya.
Dari hilangnya meteran air itu, Ikhwan Hadi menjelaskan bahwa hal itu merupakan tanggung jawab pelanggan.
“Jadi aset tersebut sudah masuk dalam kategori milik pelanggan. Namun, masih ada beberapa pelanggan yang belum memahami kebijakan ini. Ada yang mengerti, tapi ada juga yang tidak,” pungkasnya. (Dn)
