Daerah

Ahmad Basarah Sumbang Sapi Raksasa untuk Qurban, Serukan Nasionalisme Spiritual di Idul Adha

920
×

Ahmad Basarah Sumbang Sapi Raksasa untuk Qurban, Serukan Nasionalisme Spiritual di Idul Adha

Share this article
Ahmad Basarah Sumbang Sapi Raksasa untuk Qurban, Serukan Nasionalisme Spiritual di Idul Adha
Salah satu sapi jumbo sumbangan Ahmad Basarah untuk DPC PDI Perjuangan di Malang Raya.(foto:istimewa)

Sudutkota.id – Politikus senior PDI Perjuangan sekaligus anggota DPR RI, Dr. Ahmad Basarah, SH, MH., menyumbangkan empat ekor sapi jumbo dan lima ekor kambing ke sejumlah titik strategis di tiga daerah, Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu.

Sapi-sapi kurban yang disumbangkan Basarah rata-rata berbobot hampir satu ton, antara 800–900 kilogram. Sapi raksasa ini disalurkan ke DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang jenis Siment, FPC PDI Perjuangan Kota Malang, jenis Limousin, DPC PDI Perjuangan Kota Batu , jenis Pegon, dan PCNU Kabupaten Malang, jenis Brangus.

Langkah ini bukan hanya simbol kedermawanan. Bagi Basarah, Idul Adha harus dimaknai secara lebih mendalam. Ia menyampaikan bahwa kurban adalah bentuk spiritualitas sosial yang mesti diterjemahkan dalam kehidupan nyata lebih dari sekadar ritual tahunan.

“Idul Adha adalah hari ketika umat Islam sedunia mengenang spiritualitas Nabi Ibrahim AS yang bersedia mengurbankan anaknya demi ketaatan mutlak kepada Tuhan. Ini bukan hanya seremoni, tapi refleksi nilai luhur,” ujar Basarah, Jumat (6/6/2025).

Sebagai anggota Komisi XIII DPR RI dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Basarah menekankan bahwa qurban berasal dari kata “taqarrub” yang berarti mendekat. Menurutnya, berkurban adalah metodologi sosial untuk mendekatkan jarak antara yang memiliki dan yang membutuhkan, antara kekuasaan dan rakyat.

“Qurban bukan cuma soal agama. Para pendiri bangsa kita pun telah memberikan qurban luar biasa demi kemerdekaan. Mereka rela kehilangan jiwa, raga, harta, bahkan keluarga demi tanah air,” tegasnya.

Kegiatan pemotongan sapi raksasa itu rencananya akan digelar Sabtu (7/6/2025) di sejumlah lokasi, termasuk kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Malang. Hal ini disampaikan oleh Abdul Qodir, Wakil Ketua DPC yang akrab disapa Adeng.

“Kami akan sembelih sapi jenis Simental dari Pak Basarah di kantor DPC, lalu kami distribusikan ke warga dan kader partai yang membutuhkan,” kata Adeng.

Dalam pernyataannya, Basarah juga menyinggung pentingnya menjadikan pengorbanan para pendiri bangsa sebagai cermin bagi generasi sekarang. Ia menilai bangsa yang besar bukan hanya yang mengenang sejarah, tapi juga yang meneladani semangat pengorbanan.

“Bangsa yang mulia adalah bangsa yang meneladani kearifan para pendahulunya. Bukan mereka yang mengkhianati cita-cita luhur para pendiri bangsa,” pungkasnya.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *