Peristiwa

Pelajar Terlibat Lakalantas di Gudo Jombang, Tiga Orang Luka-luka

23
×

Pelajar Terlibat Lakalantas di Gudo Jombang, Tiga Orang Luka-luka

Share this article
Pelajar Terlibat Lakalantas di Gudo Jombang, Tiga Orang Luka-luka
Kedua motor yang terlibat dalam lakalantas di Gudo, Jombang.(foto:sudutkota.id/lok)

Sudutkota.id – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Sukoiber, Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (17/12/2025), sekitar pukul 11.20 WIB.

Akibat peristiwa tersebut, tiga orang dilaporkan mengalami luka-luka dan harus menjalani perawatan medis.

Kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda Beat bernopol S 5180 OK dan Honda Vario bernopol S 4927 OAL.

Honda Beat dikendarai Yunita Rahayu (34), warga Desa Spanyul, Kecamatan Gudo, dengan penumpang MZF (13). Keduanya mengalami luka akibat benturan dan dilarikan ke RSUD Kabupaten Jombang.

Sementara itu, pengendara Honda Vario diketahui bernama SDN (15), seorang pelajar asal Desa Sukoiber, Kecamatan Gudo.

Ia juga mengalami luka-luka dan mendapatkan perawatan medis di rumah sakit yang sama.

Berdasarkan keterangan awal di lokasi kejadian, sepeda motor Honda Beat melaju dari arah timur ke barat. Pada saat bersamaan, Honda Vario yang dikendarai pelajar pulang sekolah melaju dari arah berlawanan, yakni barat ke timur.

Diduga, pengendara Honda Vario kurang memperhatikan kondisi lalu lintas sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, membenarkan adanya peristiwa kecelakaan tersebut. Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden lakalantas di wilayah Kecamatan Gudo itu.

“Petugas sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari dua orang saksi, yakni Yudhi (35) dan Dayat (45), warga Desa Sukoiber,” ujar Ipda Siswanto.

Hingga kini, kasus kecelakaan lalu lintas tersebut masih dalam penanganan pihak kepolisian. Satlantas Polres Jombang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengetahui penyebab pasti kejadian.

“Masih kami dalami untuk mengetahui penyebab pastinya,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *