Kriminal

Polres Malang Bongkar Dua Arena Sabung Ayam, Warga Diminta Waspada

34
×

Polres Malang Bongkar Dua Arena Sabung Ayam, Warga Diminta Waspada

Share this article
Polres Malang Bongkar Dua Arena Sabung Ayam, Warga Diminta Waspada
Salah satu arena sabung ayam yang dibongkar anggota Polres Malang.(foto:sudutkota.id/ris)

Sudutkota.id – Kepolisian Resor (Polres) Malang kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas praktik perjudian di wilayah Kabupaten Malang. Kali ini, dua lokasi yang diduga kerap dijadikan arena sabung ayam berhasil dibongkar aparat kepolisian di Kecamatan Dampit dan Bantur.

“Kami menindaklanjuti laporan masyarakat terkait aktivitas yang meresahkan,” ujar Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar.

Operasi pertama dilakukan Polsek Dampit pada Minggu (17/8/2025) malam. Polisi bergerak cepat setelah menerima informasi bahwa sebuah bangunan semi permanen di Dusun Krajan, Desa Srimulyo, kerap dipakai warga untuk sabung ayam.

“Kami lakukan penyisiran karena lokasi tersebut sering disebut menjadi tempat ajang adu ayam,” tegas Bambang.

Meski saat digerebek tidak ada aktivitas sabung ayam, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa tiga kurungan ayam, karpet, dan beberapa kayu. Barang-barang itu kemudian dimusnahkan agar tidak lagi digunakan untuk kegiatan serupa.

Baca Juga :  Polisi Amankan Satu dari Dua Terduga Pelaku Pencurian di Tumpang Malang

“Semua peralatan langsung kami bakar di lokasi sebagai bentuk ketegasan aparat,” terang Bambang.

Dari hasil pemeriksaan, warga setempat mengakui bahwa lokasi itu beberapa kali dipakai sekadar untuk mengadu ayam atau yang dikenal dengan istilah ‘ngabar’. Aparat pun memberi peringatan keras agar aktivitas tersebut dihentikan.

“Kami ingatkan, sekalipun disebut sekadar hiburan, praktik ini rawan disalahgunakan untuk perjudian,” ucap Bambang.

Sehari setelahnya, giliran Polsek Bantur yang menemukan arena sabung ayam tersembunyi di area kebun tebu Dusun Krajan, Desa Wonokerto. Lokasi ini cukup jauh dari pemukiman warga dan berbentuk bangunan semi permanen berbahan bambu.

Baca Juga :  Temui Menlu China, Presiden Jokowi Bahas Isu Penting Kerja Sama dan Situasi Timur Tengah

“Tempat tersebut sengaja dibuat di tengah kebun agar tidak mudah diketahui aparat,” kata Bambang.

Polisi bersama warga setempat membongkar bangunan itu, lalu mengumpulkan sisa kurungan ayam dan material lainnya untuk dimusnahkan. Selain itu, aparat juga mengajak tokoh masyarakat sekitar untuk ikut serta mencegah praktik serupa.

“Kami ajak masyarakat agar lebih peduli dan mau melapor bila mengetahui ada kegiatan sabung ayam,” jelas Bambang.

Polres Malang menegaskan tidak akan memberikan ruang bagi segala bentuk perjudian, termasuk sabung ayam. Aparat mengimbau masyarakat untuk aktif bekerja sama menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

“Kami tidak segan menindak dan membongkar setiap lokasi yang berpotensi menjadi ajang perjudian,” pungkas Bambang.(ris)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *