Sudutkota.id – Di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks, SD Aisyiyah Jatinom Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, hadir sebagai sekolah Islam modern yang tidak hanya menekankan pada aspek akademik, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman, keterampilan hidup, dan kewirausahaan sejak usia dini.
Sekolah ini mengusung konsep pendidikan holistik yang mencetak generasi unggul, mandiri, dan berdaya saing global.
Kepala Sekolah SD Aisyiyah Jatinom, Ruciana G., M.Pd., menyampaikan bahwa lembaga yang ia pimpin berupaya menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan membentuk karakter islami dalam keseharian siswa.
“Kami ingin anak-anak tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak yang baik serta tangguh dalam menghadapi kehidupan,” ujarnya, Jum’at (25/7/2025).
Dengan mengusung program unggulan seperti Tahfidz reguler dan intensif, studi bisnis, serta studi lingkungan, SD Aisyiyah Jatinom membekali siswa dengan pemahaman agama sekaligus wawasan dunia. Menurut Ruciana, keberimbangan inilah yang menjadi kekuatan sekolah ini.
“Kami ingin mereka tumbuh menjadi insan yang beriman dan siap bersaing,” katanya dengan semangat.
Tak hanya itu, siswa juga diajak belajar melalui berbagai kegiatan berbasis proyek seperti STEM, Project Based Learning (PjBL), hingga Deep Learning. Metode ini terbukti meningkatkan kreativitas, logika berpikir, dan kemampuan kerja sama antar siswa.
“Mereka tidak hanya belajar di kelas, tapi juga beraksi di lapangan,” jelasnya.
Program ekstrakurikuler yang beragam juga menjadi daya tarik tersendiri. Mulai dari Tapak Suci, Hizbul Wathan (HW), tari, karawitan, hingga jurnalistik, semuanya ditawarkan untuk mengembangkan bakat dan minat anak.
“Setiap anak memiliki potensi, tugas kami adalah menemukannya dan mengasahnya,” ungkap Ruciana.
Salah satu program yang paling diminati adalah pengalaman naik pesawat dan kunjungan belajar ke Malaysia. Menurut Ruciana, program ini memberikan pengalaman langsung kepada siswa tentang dunia luar dan pentingnya menjalin relasi internasional.
“Mereka belajar mengenal budaya lain dengan tetap membawa identitas sebagai pelajar Muslim,” tegasnya.
Dengan seluruh program tersebut, SD Aisyiyah Jatinom berharap bisa melahirkan generasi beriman, bestari, sehat jasmani rohani, serta bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat.
“Inilah bentuk ikhtiar kami dalam membangun peradaban melalui dunia pendidikan,” tutup Ruciana penuh harap.(ris)




















