Sudutkota.id – Setelah olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan, polisi membeber kronologi kecelakaan lalu lintas yang terjadi di kawasan padat kendaraan, di pertigaan Jalan SP Sudarmo atau kawasan Sulfat Ciliwung Timur, Kota Malang, pada Jumat petang (20/6/2025) sekitar pukul 17.55 WIB.
Diberitakan sebelumnya, peristiwa tersebut melibatkan sepeda motor Honda Supra Fit berboncengan dan truk gandeng Hino, muatan tebu. Pada insiden itu, satu korban mengalami luka ringan dan sempat menimbulkan kemacetan panjang hingga ke depan perumahan Araya.
Berdasarkan informasi dari Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu Moch Isrofi, kecelakaan ini diduga terjadi akibat kelalaian pengendara motor yang mencoba mendahului kendaraan truk dari sisi kanan, namun gagal karena ruang yang tidak cukup.
Akibatnya, motor oleng dan penumpangnya jatuh ke sisi kiri jalan, membentur roda belakang truk.
“Sepeda motor Honda Supra Fit N-2231-BAQ dikendarai oleh M. Junaidi (63) asal Harapan Indah, Kecamatan Pejuang, Kota Bekasi, yang melaju dari arah utara ke selatan. Saat mencoba mendahului dari kanan, pengendara tidak memperkirakan jarak yang cukup dan melakukan pengereman mendadak, hingga oleng,” jelas Isrofi, Sabtu (21/6/2025).
Sementara yang dibonceng motor diketahui bernama, D. Arbiyani (62), asal Gang Anggrek, Kelurahan Ciotomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Korban terjatuh hingga membentur roda belakang truk Hino N-8017-UFD yang dikemudikan oleh A. Gudardi.
Akibat insiden ini, D. Arbiyani, mengalami bengkak pada bagian kaki dan segera dibawa ke RSUD dr. Saiful Anwar Kota Malang untuk mendapatkan perawatan. Sementara M. Junaidi selamat tanpa luka, dan sopir truk hanya mengalami kerugian materiil ringan.
Kecelakaan yang terjadi di jam sibuk tersebut sempat membuat lalu lintas macet cukup panjang. Sejumlah pengendara harus memutar arah dan petugas Satlantas dibantu Dinas Perhubungan langsung melakukan pengamanan dan olah TKP.
“Petugas kami segera melakukan penanganan awal di lokasi, termasuk olah TKP dan pengumpulan data saksi. Sementara korban sudah mendapat penanganan medis,” lanjut Iptu Isrofi.
Dalam kecelakaan ini, tidak ada korban jiwa. Polisi mencatat korban luka ringan hanya satu orang dan tidak ada korban luka berat.
Petugas juga mengimbau agar pengendara, terutama sepeda motor, lebih berhati-hati saat melintasi jalur padat dan tidak memaksakan diri untuk mendahului dalam kondisi yang tidak aman.
Pihak kepolisian masih mendalami kasus ini untuk memastikan apakah ada unsur kelalaian lebih lanjut yang bisa dikenakan sanksi hukum.
Sementara arus lalu lintas di lokasi telah kembali normal setelah kendaraan yang terlibat dievakuasi dari lokasi kejadian.(mit)