Sudutkota.id – Bencana tanah longsor kembali terjadi di wilayah pegunungan Kota Batu. Kali ini, longsor menutup total akses utama menuju Pura Luhur Giri Arjuno di Jalan Pura Arjuno, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Selasa pagi (20/5/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.
Material longsor berupa tanah dan batu menutup penuh badan jalan, menyebabkan arus kendaraan lumpuh dan mengganggu aktivitas warga setempat, termasuk para pemeluk agama Hindu yang hendak menuju lokasi ibadah.
Polres Batu bersama BPBD, Dinas PUPR, serta berbagai elemen masyarakat langsung bergerak cepat melakukan langkah-langkah mitigasi. Alat berat jenis loader milik Dinas PUPR diturunkan untuk mempercepat proses pembersihan material longsoran.
Kapolsek Bumiaji, AKP Guguk Windu, yang turun langsung ke lokasi mewakili Kapolres Batu, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan bangunan. Namun akses jalan memang tertutup total. Kami masih fokus pada penanganan awal dan akan terus memberikan update secara berkala,” ujar AKP Guguk kepada wartawan di lokasi.
Lebih lanjut, pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan, mengingat tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir di kawasan lereng Arjuno.
“Kami mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar tebing dan daerah rawan longsor, agar lebih waspada dan berhati-hati. Risiko longsor susulan tetap ada selama curah hujan tinggi,” imbuhnya.
Petugas gabungan masih terus berjibaku di lokasi untuk memastikan jalur dapat segera dibuka dan aktivitas warga kembali normal. Sementara itu, akses alternatif menuju Pura Luhur Giri Arjuno masih dalam peninjauan.(mit)