Sudutkota.id – Perusahaan di Kota Batu yang ikut sertakan pegawainya dalam BPJS Ketenagakerjaan sejak Januari hingga Mei 2024 tercatat telah mencapai 98 persen.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Supardi membeberkan, dari 1.559 perusahaan di Kota Batu, 1.406 diantaranya telah mengikuti program wajib tersebut.
“Artinya tinggal 153 perusahaan saja yang belum. Kalau yang murni masuk dari Januari sampai Mei hanya 79 perusahaan. Kami terus berupaya meningkatkan keikutsertaan perusahaan-perusahaan tersebut,” katanya, Selasa (14/5/2024)
Lebih lanjut, dari banyaknya perusahaan yang ikut dalam BPJS ketenagakerjaan, 12.388 pegawai diikutkan dalam dua program kecelakaan kerja dan kematian saja, itu biasanya tergabung dalam perusahaan skala UMKM.
Sedangkan untuk yang diikutkan dalam program lengkap dengan tambahan jaminan hari tua dan pensiun terdapat sekitar 5.929 pekerja.
“Dan itu rata-rata tergabung dalam perusahaan skala besar,” ujarnya.
Kalau dibandingkan dengan tahun lalu, kata Supardi, terjadi peningkatan yakni pada Mei 2023 dengan 1355 perusahaan dan saat ini sudah di 1406.
“Sehingga dalam kurun waktu satu tahun terdapat tambahan keikutsertaan sebanyak 51 perusahaan,” pungkasnya. (Dn)
