Daerah

100 Calon Siswa Sekolah Rakyat di Malang Jalani Pemeriksaan Kesehatan Perdana

66
×

100 Calon Siswa Sekolah Rakyat di Malang Jalani Pemeriksaan Kesehatan Perdana

Share this article
100 Calon Siswa Sekolah Rakyat di Malang Jalani Pemeriksaan Kesehatan Perdana
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, saat meninjau langsung kegiatan pemeriksaan kesehatan bagi calon siswa Sekolah Rakyat di Kampus Politeknik Kota Malang (Poltekom), di Kelurahan Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Senin (14/7/2025).(foto:sudutkota.id)

Sudutkota.id – Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat, melakukan peninjauan langsung kegiatan pemeriksaan kesehatan bagi calon siswa Sekolah Rakyat di Kampus Politeknik Kota Malang (Poltekom), di Kelurahan Tlogowaru, Kecamatan Kedungkandang, Senin (14/7/2025).

Kegiatan ini menandai dimulainya pelaksanaan program Sekolah Rakyat tahap 1A di Kota Malang. Turut hadir mendampingi dalam kegiatan ini antara lain perwakilan dari Kementerian Sosial RI, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, serta Kepala Sekolah Sekolah Rakyat.

“Alhamdulillah Kota Malang menjadi salah satu daerah yang masuk pelaksanaan tahap 1A Sekolah Rakyat. Ini sesuai arahan dari Menteri Sosial dan Bapak Presiden, agar masyarakat bisa secepatnya merasakan manfaat dari program ini,” ujar Wali Kota Wahyu di sela-sela kegiatan.

Ia menjelaskan bahwa sebelumnya Pemerintah Kota Malang telah menandatangani nota kesepakatan terkait pinjam pakai aset yang digunakan untuk mendukung operasional Sekolah Rakyat. Sebanyak 100 calon siswa dari empat rombongan belajar (rombel) mengikuti pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh.

“Dari hasil pemeriksaan hari ini, alhamdulillah seluruh calon siswa dinyatakan dalam kondisi sehat. Kami juga sempat berbincang dengan beberapa orang tua siswa, dan mereka sangat bersyukur. Bagi mereka, kesempatan ini mungkin dulunya hanya impian,” tambah Wahyu.

Sekolah Rakyat sendiri dirancang sebagai model pendidikan inklusif yang memberikan perhatian khusus kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu. Program ini dilengkapi dengan fasilitas yang memadai, mulai dari ruang kelas, asrama, tempat tidur, perlengkapan mandi, hingga ruang makan.

“Fasilitasnya sangat istimewa. Kita bareng-bareng tadi cek langsung ruang belajarnya, kamar tidur, hingga kamar mandi. Yang masih kurang hanya Smart TV di ruang kelas, tapi sedang dalam proses pengadaan,” jelasnya.

Wali Kota menegaskan bahwa perhatian pemerintah dalam program ini tidak hanya menyasar peserta didik, namun juga keluarganya. Dukungan diberikan secara menyeluruh, termasuk kemungkinan pendampingan dan pemenuhan kebutuhan dasar keluarga siswa selama masa pendidikan berlangsung.

“Saya minta kepada pihak sekolah dan orang tua agar jangan sungkan untuk menyampaikan bila ada kendala. Semua akan kami tindak lanjuti bersama. Pemerintah ingin memastikan anak-anak ini hanya perlu fokus belajar, selebihnya sudah disiapkan negara,” tegasnya.

Pemerintah Kota Malang juga akan melakukan evaluasi dalam satu bulan ke depan untuk menilai pelaksanaan Sekolah Rakyat, termasuk mencermati aspek yang masih perlu dibenahi.

“Ini bukan sekadar program pendidikan, tapi bentuk nyata dari komitmen negara terhadap masa depan anak-anak bangsa. Kita semua harus memastikan bahwa mereka mendapat yang terbaik,” tutup Wali Kota Wahyu.(mit)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *