Peristiwa

Tak Terlihat Dua Hari, Ternyata Seorang Nenek Ditemukan Meninggal Dunia

197
×

Tak Terlihat Dua Hari, Ternyata Seorang Nenek Ditemukan Meninggal Dunia

Share this article
Petugas saat melakukan evakuasi korban. (Foto: Sudutkota.id/Mt)

Sudutkota.id– Seorang nenek bernama Titik Ponriati (63) warga di Jalan Letjen S.Parman Gang I (Glintung), Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di rumahnya, Minggu (10/3).

Kematian seorang nenek tersebut diperkirakan lebih dari satu hari, karena ditemukan dalam kondisi membusuk diruang tamunya.

Kasi Humas Polresta Malang Kota Ipda Yudi Risdianto mengungkapkan ditemukan seorang nenek meninggal dunia itu berawal dari adanya laporan warga.

“Sekitar Pukul 16.15 WIB, Polsek Blimbing mendapatkan laporan dari warga kalau ada seorang wanita tua ditemukan meninggal dunia diruang tamunya dalam kondisi membusuk. Selanjutnya, Petugas Reskrim Polsek Blimbing  bersama Inafis Polresta Malang Kota meluncur ke lokasi dan melakukan olah TKP,” ujar.

Baca Juga :  Polisi Berhasil Bubarkan Para Pemuda Perang Sarung di Malang Menjelang Sahur

Kemudian ia menjelaskan, bahwa warga setempat sebenarnya mulai khawatir ketika pada Hari Sabtu (9/3/2024). Pasalnya di hari itu ketika warga mengetuk pintu korban tidak ada respon.

“Berdasarkan keterangan warga bernama Endi Agus Paripurna (52) kalau korban  hidup sendirian dan terakhir korban terlihat 3 hari yang lalu pada hari jumat 8 Maret 2024 masih terlihat beraktifitas dan meminta minum di warga sekitar,” ungkapnya.

Ketika Hari Minggu pada 10 Maret 2024, sambung Yudi, warga sudah mencium bau tidak sedap di sekitar rumah korban. Selanjutnya warga membuka pintu korban.

Baca Juga :  Diduga Hasil Curian, Seorang Petani Temukan Motor di Ladang Tebu

“Korban ditemukan sudah tidak bernyawa , dalam posisi duduk di ruang tamu. Karena takut terjadi hal-hal yang tak diinginkan, warga langsung melaporkan ke pihak Polsek Blimbing untuk segera ditindak lanjuti,” bebernya.

Dari hasil olah TKP,  Petugas Kepolisian tidak menemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Sedangkan dari keterangan warga, korban sudah lama mempunyai penyakit gula akut. Saat ini jenazah korban sudah dievakuasi  ke kamar jenazah RSSA Kota Malang untuk dimintakan visum,” pungkasnya.(Mt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *