Sudutkota.id – Seorang dosen di Universitas Brawijaya Malang (UB) bernama Habibi Subandi (39), dikabarkan hilang misterius sejak 3 Juni 2024 lalu.
Habibi Subandi tercatat sebagai warga Royal Pandanwangi Park, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Selain mengajar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya, saat ini juga sedang menempuh kuliah S3.
Hilangnya Habibi diketahui setelah pihak kampus ia mengajar menghubungi keluarga dan menyampaikan bahwa, Habibi sudah tidak masuk mengajar selama sepekan per 10 Juni 2024.
Informasi terakhir mengenai keberadaan Habibi diperoleh dari satpam perumahan sekitar tanggal 5 Mei lalu.
“Informasi dari satpam, Habibi keluar perumahan mengendarai sepeda motor Jupiter warna hitam keluaran tahun 2018. Saya berhubungan dengan satpamnya tanggal 8 Mei lalu. Untuk pakaian kurang jelas, karena satpam tidak memperhatikan betul,” terang kakak kandung Habibi, Helmiyah.
Kepergiannya yang misterius menimbulkan kekhawatiran di kalangan keluarga, rekan kerja, dan para mahasiswanya. Mereka sangat berharap agar Habibi segera ditemukan dalam keadaan selamat.
“Memang dalam keadaan kurang semangat, dan pada saat tanggal 18 Mei lalu saya terakhir bisa menghubungi dengan lancar. Saya beri semangat dengan cerita inspiratif tentang mahasiswa asal Madura yang berprestasi,” terang Helmiyah.
Pihak keluarga pun sudah menghubungi Habibi melalui telepon, tetapi tidak aktif. Pihak keluarga akhirnya melapor ke Polsek Blimbing, Kota Malang, pada Kamis, 13 Juni 2024.
“Sejak diberitahu pihak kampus, pihak keluarga sudah mencari informasi ke mana-mana dan baru melapor ke Polsek pada Kamis kemarin” kata Helmiyah.
Namun pihak Polsek Blimbing menyarankan agar keluarga terlebih dahulu mencari Habibi dengan cara membuat berita orang hilang kemudian menyebarkannya di media sosial. Jika tidak berhasil dengan cara tersebut, Polsek Blimbing menyarankan agar segera melapor ke Polresta Malang Kota.
“Sudah mencoba membuat laporan ke polisi, tapi dari pihak polsek menerangkan informasinya harus disebar ke media sosial dulu. Ini sudah kita sebar, selanjutnya kami akan membuat laporan lagi,” imbuhnya.
Pihak keluarga yang berada di Probolinggo berencana mengunjungi kediaman Habibi di Kota Malang pada Sabtu pagi, 15 Juni 2024.
“Rencana hari ini, mau bongkar kunci pintu rumahnya dan lihat kondisinya gimana, setelah itu langsung lapor ke Polresta Malang Kota,” jelasnya.
Terkait penyebab hilangya Habibi, Helmiyah menilai kemungkinan berhubungan dengan masalah internal keluarga.
Helmiyah bercerita bahwa Habibi tengah menjalani proses pengadilan perceraian dengan istrinya. Namun, ia tidak mengetahui secara detail bagaimana masalah keluarga mereka.
“Bisa jadi ini (hilangnya Habibi) karena permasalahan dalam keluarga antara Mas Habibi dan istrinya” tandasnya.
Adapun ciri-ciri fisik Habibi adalah rambutnya yang ikal, tinggi badan sekitar 170 sentimeter, dan perawakan agak gemuk. Salah satu tanda khusus yang bisa dikenali adalah adanya tahi lalat di dekat hidung sebelah kiri.
Teman-teman dan kerabatnya telah berusaha mencari informasi mengenai keberadaan Habibi, namun hingga saat ini belum ada petunjuk yang jelas.
Mereka berharap ada pihak yang bisa memberikan informasi yang dapat membantu menemukan Habibi.
Bagi siapa saja yang memiliki informasi mengenai keberadaan Habibi Subandi, diharapkan segera menghubungi kontak berikut ini:
Helmiyah: 0838 5224 0048
Vivi: 0813 3316 4916
Hendi: 0821 3288 3188
Setiap informasi sekecil apapun, sangat berarti bagi keluarga dan teman-teman Habibi. Mereka berharap dengan adanya bantuan dari masyarakat, Habibi dapat segera ditemukan dan kembali ke rumah dengan selamat. (Mt)
