Peristiwa

Sempat Diajak Paman Naik Motor, Kurt Cobain Malah Hanyut di Sungai Brantas

28
×

Sempat Diajak Paman Naik Motor, Kurt Cobain Malah Hanyut di Sungai Brantas

Share this article
Petugas masih melakukan pencarian terhadap bocah bernama Kurt Cobain di sepanjang sungai. (foto: sudutkota.id/Mt)

Sudutkota.id- Dihari ketiga giat pencarian Kurt Cobain, atau yang biasa dipanggil Aro (4) yang dilaporkan hanyut di aliran sungai Brantas pada Sabtu (23/3) belum ada tanda-tanda ditemukan.

Sigit, paman korban menceritakan sebelum keponakannya dilaporkan hilang, ia sempat hendak mengajak Aro naik sepeda motor menuju rumah temannya sekitar pukul 11.00 WIB, Sabtu siang (23/3)

“Saat mau saya ajak naik motor ke rumah teman, sama ibu Aro tidak diperbolehkan,” jelasnya.

Kemudian, Aro memilih untuk bermain bantengan bersama rekan sebayanya bernama Conan disekitaran halaman rumah Conan.

“Sekitar pukul 12.00 WIB, saya dapat kabar kalau keponakan saya hanyut di sungai Brantas,” sambungnya.

Tim SAR gabungan yang langsung dipimpin Basarnas Surabaya hingga hari ini belum berhasil menemukan Aro.

Komandan Tim SAR Gabungan dari Basarnas Surabaya, Novix Heryadi mengatakan sebanyak 58 personel yang terbagi dalam 3 Search and Rescue Unit (SRU) dikerahkan untuk melakukan pencarian korban.

Di hari ketiga pencarian, penyisiran dilakukan mulai pukul 08.15 WIB. Untuk SRU pertama, melakukan penyisiran susur sungai mulai lokasi kejadian, sampai titik pertemuan sungai di Gang 5 Jodipan yang berjarak kurang lebih sekitar 2 kilometer.

“Untuk SRU kedua, mulai dari Kendalpayak hingga Dam Blobo menggunakan rafting dan kayak. Lalu untuk SRU ketiga, memantau dan siaga di beberapa titik seperti Jembatan Muharto, Dam Blobo hingga Bendungan Sengguruh,” terang Novix.

Namun dikarenakan ada kenaikan debit air di sungai Brantas, maka penyisiran lebih difokuskan antara Dam Blobo hingga Bendungan Sengguruh.

“Pada Minggu (24/3) malam, sempat hujan hingga debit air Sungai Brantas naik, sehingga penyisiran berfokus antara Dam Blobo hingga Bendungan Sengguruh,” tambahnya.

Novix juga menyampaikan, dalam pencarian hari ketiga ini pun tim SAR gabungannya belum menemukan korban maupun tanda-tanda keberadaannya. Meski demikian, pihaknya terus berupaya melakukan pencarian.

Diketahui, ada beberapa kendala dalam proses pencarian korban. Selain faktor cuaca, kondisi kontur sungai juga penuh cerukan.

“Disamping itu, kami juga harus ekstra hati-hati. Karena arus sungainya deras dan banyak sampah,” terangnya.

Berita sebelumnya, Jumain Ketua RW 06 Jodipan, menceritakan berdasarkan keterangan dari ibu Conan, Aro bersama Conan sedang bermain bantengan di pinggir sungai Brantas.

“Dari Keterangan ibu Conan, sekitar pukul 11.00 WIB, Aro bersama Conan bermain Bantengan di tepi sungai yang saat itu kondisi lagi sepi dan tak ada orang atau warga yang mengetahui,” bebernya.

Usai bermain bantengan, Conan asik bermain pasir sedangkan Aro pergi mencuci tangan dipinggiran sungai Brantas.

“Tiba tiba Aro terjebur ke dalam sungai Brantas dan temannya nggak berani menolong hingga pulang untuk melaporkan ke orangtuanya,” pungkasnya. (Mt)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *