Sudutkota.id- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Malang, Jawa Timur, menyoroti pentingnya penanganan banjir dan kemacetan di wilayah tersebut yang harus masuk ke dalam dokumen rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2026 dengan detail yang lebih relevan.
Ketua DPRD Kota Malang, Amithya Ratnaggani Sirraduhita, menegaskan bahwa penanganan dua masalah tersebut merupakan pekerjaan rumah penting yang harus segera diselesaikan oleh Pemerintah Kota Malang.
“Penanganan banjir dan kemacetan perlu masuk, karena itu menjadi permasalahan lama yang memang sampai sekarang masih belum terselesaikan semuanya,” terang politisi yang akrab dipanggil Mia itu pada Selasa (4/2).
Dengan mengakomodir teknis penanganan banjir dan kemacetan dalam RKPD 2026, diharapkan Kota Malang dapat meningkatkan kualitas ekonomi lokal dan memperkuat daya saing wilayah tersebut.
“Apalagi aspek pergerakan perekonomian di suatu wilayah tidak bisa dilepaskan dari keseriusan pemerintah daerah merumuskan strategi penanganan hambatan yang ada. Jadi, pastinya persoalan banjir dan kemacetan tetap menjadi highlight,” sambungnya.
Dengan tema penguatan ekonomi inklusif dalam RKPD 2026, menurut Mia peran masyarakat juga diharapkan dapat diintegrasikan dalam perumusan program dan kebijakan terkait upaya pencegahan banjir dan kemacetan. Selain itu, evaluasi terhadap dampak program yang dijalankan juga perlu dilakukan untuk memastikan keberhasilan pelaksanaannya.
“Pemkot harus memaksimalkan keterlibatan seluruh lapisan masyarakat, sehingga untuk yang 2026 ini ekonomi inklusif sudah baik untuk diangkat menjadi fokus,” ungkapnya.
Sementara itu, menurut Penjabat Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan S.T, M.M penyusunan dokumen RKPD merupakan kewajiban dari pemerintah daerah melalui proses musrenbang. Dengan begitu diharapkan masyarakat Kota Malang dapat merasakan manfaat nyata dari upaya penanganan banjir dan kemacetan yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang
“Akan ada tahapan detail lagi, yang lebih menampung aspirasi masyarakat melalui musrenbang,” pungkasnya. (AD)