Daerah

Partisipasi masyarakat Kota Batu Dinilai Bawaslu Meningkat di Pemilu 2024

53
×

Partisipasi masyarakat Kota Batu Dinilai Bawaslu Meningkat di Pemilu 2024

Share this article
Rapat evaluasi pengawasan partisipatif masyarakat oleh Bawaslu Kota Batu. (foto: sudutkota.id/Dn)

Sudutkota.id- Partisipasi masyarakat Kota Batu dinilai Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batu meningkat di Pemilihan Umum (Pemilu) 2024,  jika dibandingkan Pemilu periode lalu.

Demikian dikatakan oleh Mardiono selaku Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Sengketa Bawaslu Kota Batu, Rabu (24/4/2024)

“Kalau partisipasi dalam ikut serta pencoblosan di Pilpres 2024 ini partisipasinya meningkat. Akan tetapi, partisipasi dalam pelaporan secara langsung dari masyarakat perlu ditingkatkan. Apabila ada pelanggaran. Intinya kurang greget,” ungkapnya.

“Padahal, dalam hal ini kami juga telah bekerjasama dengan ormas, baik keagamaan maupun kepemudaan untuk menjadi pengawas partisipatif,” lanjutnya.

Maka dari itu, pihaknya juga meminta kepada masyarakat Kota Batu untuk berperan aktif memberikan informasi dalam melakukan pengawasan pada Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) nanti ini.

Baca Juga :  7 Kali Ajukan Pembangunan ke Pemkot Tak Ada Realisasi, Tembok Pondasi Warga Jodipan Ambrol

Pasalnya, Bawaslu Kota Batu sendiri memiliki kekurangan untuk sumber daya manusia (SDM).

“Jumlah Panwaslu tingkat kota, kecamatan, kelurahan, sampai pengawas TPS terbatas. Jadi jelas tidak mampu. Kalau semangat, kita tetap semangat mengawasi. Intinya, harapan kami pada Pilkada yang akan digelar beberapa bulan lagi pengawasannya lebih maksimal dan optimal,” tandasnya.

Sementara itu, Humas Bawaslu Kota Batu Yogi Eka Chalid mengatakan, bahwa tingkat laporan baik di periode sebelumnya dan di tahun 2024 ini tidak ada laporan sama sekali.

Baca Juga :  Resmi Jabat Wali dan Wakil Wali Kota Definitif, Wahyu dan Ali Komitmen Bawa Kota Malang Mbois Berkelas

“Tidak ada yang melapor secara resmi. Kalau sifatnya memberikan informasi awal banyak. Bahkan, meningkat drastis. Baik itu memberikan informasi via tatap muka, whatsapp, dan media sosial yang berhubungan dengan Bawaslu,” jelasnya.

Masih kata Yogi, peran aktif masyarakat dalam memberikan informasi dalam satu hari bisa terakumulasi sekitar 50 orang di Pemilu 2024 ini

“Apabila dibandingkan dengan Pemilu periode lalu hanya 10-20 orang saja yang memberikan informasi. Sehingga, kami mengharapkan Pilkada nanti ini, masyarakat di Kota Batu mau melaporkan secara gamblang, jika terjadi kejanggalan dan kecurangan dalam prosesnya,” pungkasnya. (Dn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *