Susutkota.id – Tri Retno Jumilah (60), nenek asal Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ditemukan tewas dalam kondisi membusuk di dalam kamar rumahnya, Kamis (13/11/2025), kemarin.
Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas membenarkan temuan tersebut. Ia mengatakan polisi menduga korban meninggal secara tidak wajar. Jenazah kini dibawa ke RSUD Jombang untuk dilakukan otopsi.
“Benar, tadi ditemukan mayat wanita dalam kondisi sudah membusuk, sehingga belum bisa dipastikan apakah ada tanda-tanda kekerasan atau tidak,” ujar Kompol Yogas, Jum’at 14 November 2025.
Ketua RT setempat, Anasrulloh, menjelaskan bahwa penemuan mayat lansia di Mojoagung itu bermula dari kecurigaan anak dan tetangga yang tidak melihat korban sejak Senin lalu.
“Lampu rumahnya terus menyala dan tidak terlihat aktivitas apa pun. Selain itu, buah yang ditaruh anaknya sejak empat hari lalu masih tergantung di pintu depan,” terangnya.
Sang anak sempat berkunjung namun tidak bisa masuk karena rumah terkunci dari dalam. Karena kondisi tidak berubah, warga semakin curiga.
Kecurigaan memuncak setelah salah satu warga mengintip dari jendela dan melihat banyak lalat di dalam rumah. Mereka kemudian menghubungi anak korban yang tinggal di desa lain untuk memastikan kondisi ibunya.
“Anaknya datang dan berusaha masuk lewat atap. Setelah berhasil masuk, ia menemukan ibunya sudah meninggal dunia. Lalu melapor ke perangkat desa dan polisi,” ujar Anas.
Saat ditemukan, jasad Retno berada di atas kasur lantai dalam posisi telungkup, tertutup selimut dan bantal. Kondisinya sudah menghitam dan dipenuhi belatung.
Diketahui, korban tinggal bersama suami sambungnya. Namun saat kejadian, suaminya tidak berada di rumah. “Suaminya tidak ada. Belum diketahui ke mana perginya,” pungkas Anas.




















