Sudutkota.id – Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Kabupaten Malang menggelar aksi damai di depan Mapolres Malang, Sabtu (30/8/2025) sore. Massa melakukan longmarch dari depan Bank BNI Kepanjen menuju Mapolres untuk menyampaikan aspirasi.
Kapolres Malang AKBP Danang Setiyo P.S. menyambut langsung kedatangan mahasiswa. Ia menegaskan pihaknya terbuka menerima setiap masukan yang disampaikan.
“Kami menerima aspirasi rekan-rekan mahasiswa dengan baik,” ujar AKBP Danang.
Ia menambahkan, seluruh tuntutan yang disampaikan akan diteruskan hingga ke tingkat lebih tinggi.
“Semua masukan hari ini tentu akan kami teruskan kepada pimpinan di Polda Jatim sampai Mabes Polri,” tegasnya.
Aksi damai tersebut dipicu peristiwa bentrokan di Jakarta yang menewaskan seorang pengemudi ojek online beberapa hari lalu. Menyikapi hal itu, Kapolres menekankan pentingnya komunikasi terbuka antara aparat dan masyarakat.
“Ini adalah masukan berharga untuk kami bisa berbenah,” ucapnya.
Dalam aksi tersebut turut hadir pejabat TNI, yakni Danrem dan Dandim 0818. Kapolres menyebut kehadiran mereka sebagai wujud sinergi antarinstansi dalam menjaga situasi tetap kondusif.
“Kami hadir bersama Danrem dan Dandim 0818 sebagai bentuk sinergi menjaga keamanan,” katanya.
Kapolres juga menekankan bahwa mahasiswa adalah mitra strategis kepolisian. Ia berharap aksi damai dapat terus dilakukan secara tertib agar pesan tersampaikan dengan jelas.
“Kami percaya mahasiswa adalah bagian penting dari pembangunan daerah,” ungkapnya.
Aksi mahasiswa ditutup dengan doa bersama menjelang magrib, sebelum massa membubarkan diri secara tertib menuju titik kumpul awal.
“Alhamdulillah, aksi hari ini berlangsung aman dan tertib, serta menjadi contoh penyampaian pendapat yang damai,” tutup AKBP Danang.
