Sudutkota.id – Rasa haru bercampur duka menyelimuti keluarga Rika Julia Safitri (27), warga Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Setelah sepekan dinyatakan hanyut bersama anaknya di Sungai Glidik, jasad Rika akhirnya ditemukan di Pantai Rowobendo, kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Kabupaten Banyuwangi. “Setelah sepekan pencarian, korban akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” ujar Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar.
Penemuan jenazah terjadi pada Sabtu (8/11/2025) sore. Warga yang sedang melintas di kawasan pantai mendapati sesosok tubuh perempuan terdampar di tepi pantai dan segera melapor kepada pihak berwajib. “Awalnya identitas korban belum diketahui, hingga kemudian keluarga memastikan bahwa jenazah tersebut adalah korban dari Ampelgading,” terang Bambang.
Proses identifikasi dilakukan di RSUD Blambangan Banyuwangi. Pihak kepolisian menghubungi keluarga untuk memastikan kebenaran identitas korban yang sudah seminggu hilang terbawa arus deras Sungai Glidik. “Setelah dilakukan pencocokan ciri fisik dan pakaian, keluarga meyakini korban adalah Rika Julia Safitri,” jelas Bambang.
Kedatangan sang suami, Teguh Srianto (34), ke Instalasi Jenazah RSUD Blambangan menjadi momen yang mengharukan. Ia tak kuasa menahan air mata ketika melihat jasad istrinya. “Suami korban langsung mengenali dari pakaian yang digunakan saat kejadian. Ia memastikan jenazah tersebut adalah istrinya,” tutur Bambang.
Usai proses administrasi dan identifikasi selesai, jenazah dibawa pulang menuju rumah duka di Dusun Lebaksari, Desa Lebakharjo. Keluarga dan warga setempat telah menanti sejak pagi dengan suasana penuh duka. “Saat ini jenazah sedang dalam perjalanan menuju rumah duka untuk dimakamkan di kampung halamannya,” kata Bambang.
AKP Bambang Subinajar menyampaikan belasungkawa mendalam atas musibah tersebut. Ia juga mengapresiasi kerja keras seluruh unsur SAR gabungan yang selama sepekan terus berupaya mencari korban di sepanjang aliran Sungai Glidik. “Kami sampaikan terima kasih kepada tim gabungan yang sudah bekerja tanpa lelah selama pencarian,” ucapnya.
Hingga kini, tim SAR masih melanjutkan pencarian terhadap putri korban, Aldafiatul Rifka Salimah (6), yang belum ditemukan sejak kejadian Sabtu (1/11/2025) lalu. “Pencarian masih terus dilakukan, semoga anak korban segera ditemukan,” pungkas Bambang.




















