NasionalTeknologi

Indonesia Resmi Beli 48 Jet Tempur KAAN dari Turki, Perkuat Modernisasi Alutsista

31
×

Indonesia Resmi Beli 48 Jet Tempur KAAN dari Turki, Perkuat Modernisasi Alutsista

Share this article
Pemerintah Indonesia resmi menandatangani kontrak pembelian 48 unit jet tempur KAAN dari Turki, sebagai bagian dari upaya memperkuat dan memodernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) nasional. Hal ini diumumkan oleh Kementerian Pertahanan pada Selasa (29/7)
Perwakilan Indonesia dan Turki tepat di depan maket jet tempur KAAN (foto: Dok. Kemenhan)

Sudutkota.id– Pemerintah Indonesia resmi menandatangani kontrak pembelian 48 unit jet tempur KAAN dari Turki, sebagai bagian dari upaya memperkuat dan memodernisasi alat utama sistem senjata (alutsista) nasional. Hal ini diumumkan oleh Kementerian Pertahanan pada Selasa (29/7).

“Penandatanganan kontrak implementasi dilakukan pada Sabtu lalu di sela-sela Pameran Industri Pertahanan Internasional di Istanbul,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan, Frega Wenas Inkriwang, dalam pernyataan resminya.

Frega menyebutkan, kontrak tersebut diteken langsung oleh perwakilan dari kedua negara dan disaksikan oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin. Namun, ia tidak membeberkan nilai kontrak maupun jadwal pengiriman jet tempur tersebut.

Baca Juga :  Motor Sport Tabrak Median Jalan di Jalibar Kepanjen Malang, Seorang Korban Meninggal

Jet tempur KAAN merupakan pesawat tempur generasi kelima buatan Turki dan disebut sebagai proyek kedirgantaraan nasional pertama negara tersebut. Jet ini dilengkapi dua mesin General Electric F-110, mesin yang sama yang digunakan oleh jet F-16 buatan Lockheed Martin. Penerbangan perdana KAAN dilakukan pada Februari 2024, namun produksi massalnya diperkirakan baru dimulai pada 2028.

Langkah ini menambah daftar modernisasi pertahanan udara Indonesia. Sebelumnya, Indonesia telah memesan 42 jet tempur Rafale dari Prancis dengan nilai kontrak sekitar USD 8,1 miliar pada tahun 2022. Indonesia juga tengah menjajaki pembelian jet tempur J-10 buatan Tiongkok serta melanjutkan negosiasi untuk memperoleh F-15EX buatan Amerika Serikat.

Baca Juga :  Israel Memperluas Operasi Militer di Gaza, 15 Orang Tewas

Selain pembelian jet tempur, Indonesia turut menandatangani nota kesepahaman dengan galangan kapal TAIS dari Turki untuk pengadaan dua fregat kelas Milgem Istif. Informasi tersebut diunggah langsung oleh Menteri Pertahanan Sjafrie melalui media sosial pada Senin malam. (ama)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *