Pendidikan

Departemen Teknik Pengairan UB Helat Konferensi Internasional Pengembangan Sumber Daya Air

57
×

Departemen Teknik Pengairan UB Helat Konferensi Internasional Pengembangan Sumber Daya Air

Share this article
Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Internasionalisasi UB Prof. Andi Kurniawan S.Pi., M.Eng., D.Sc. (Foto: Sudutkota.id/ded)

Sudutkota.id – Departemen Teknik Pengairan Universitas Brawijaya (UB) menghelat konferensi internasional mengenai pengembangan sumber daya air dan perlindungan lingkungan. Dalam istilah asingnya International Conference of Water Resources Development and Environmental Protection (ICWRDEP).

Menurut Ketua Departemen Teknik Pengairan UB Dr. Ir. Runi Asmaranto, ST., MT., IPM., menyatakan bahwa perubahan iklim menjadi tantangan berat yang memerlukan inovasi kampus sebagai solusi berkelanjutan. Konferensi ini memperkenalkan inovasi kunci seperti smart irrigation dan teknologi IT terkait pendayagunaan air, pengendalian daya rusak, serta konservasi sumber daya air.

“Kemajuan teknologi sangat penting untuk adaptasi terhadap perubahan iklim serta menjaga kelestarian lingkungan,” ungkap Runi Asmaranto, Sabtu (27/09).

ICWRDEP 2025 ini diselenggarakan sebagai forum ilmiah dua tahunan untuk mempertemukan para peneliti, akademisi, pembuat kebijakan, dan praktisi dari berbagai negara.

Konferensi ini akan berlangsung selama dua hari dan menerima lebih dari 70 makalah ilmiah dari berbagai institusi dalam dan luar negeri. Hal ini mencerminkan semangat kolaboratif global dalam merespons isu-isu strategis pengelolaan air dan lingkungan di era perubahan iklim.

Selain pesertanya dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di Indonesia, partisipasi internasional mencakup kontribusi dari berbagai universitas bergengsi luar negeri. Seperti Curtin University (Australia), The University of Tokyo, Kyoto University, Yamanashi University, Nagoya City University (Jepang), University of Auckland (Selandia Baru), IHE Delft (Belanda), dan Universiti Teknologi Mara (Malaysia).

Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama, dan Internasionalisasi UB Prof. Andi Kurniawan S.Pi., M.Eng., D.Sc, mengapresiasi gelaran ini sebagai wujud kerja cerdas dan kerja keras Fakultas Teknik, khususnya Departemen Teknik Pengairan.

Ia menegaskan bahwa persoalan air adalah isu abadi yang semakin kompleks dengan kemajuan AI dan digitalisasi, karena teknologi digital meningkatkan konsumsi air untuk infrastruktur digital seperti pusat data dan server. Maka solusi global harus disertai tindakan lokal yang relevan dengan konteks daerah.

Konferensi ini mengusung moto “from local to the global” untuk membangun kesadaran global sambil bertindak nyata di tingkat lokal. Prof. Andi menegaskan bahwa solusi tidak bisa diselesaikan di satu tempat dan membutuhkan kolaborasi global dengan respons yang sesuai konteks daerah.

Ia juga optimis bahwa konferensi akan menghasilkan banyak masukan berharga yang mendorong riset dan inovasi, serta menjadi sumber daya penting bagi program kampus yang berdampak.

Secara keseluruhan, konferensi ini dipandang sebagai langkah strategis untuk mempercepat inovasi pengelolaan sumber daya air Indonesia, dengan dampak berkelanjutan bagi ekosistem, masyarakat, dan perekonomian nasional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *